Courtesy of YahooFinance
Rangkuman Berita: Minyak Tetap Turun seiring Data Ekonomi China yang Buruk Membebani Prospek
Share
Harga minyak stabil setelah mengalami penurunan, dipicu oleh data ekonomi yang buruk dari China yang menimbulkan kekhawatiran tentang permintaan yang melemah. Minyak West Texas Intermediate diperdagangkan di bawah Rp 1.17 juta ($71) per barel setelah turun 0,8% pada hari Senin, sementara Brent mendekati Rp 1.22 juta ($74) . Para pemimpin China telah menunjukkan rencana stimulus untuk meningkatkan permintaan domestik, tetapi langkah-langkah terbaru menunjukkan bahwa tindakan yang diambil mungkin tidak cukup untuk mengatasi deflasi.
Di sisi lain, minyak diperkirakan akan berakhir tahun ini dengan harga yang sedikit lebih rendah karena ekspektasi kelebihan pasokan tahun depan dan pandangan suram tentang ekonomi China, yang mengalahkan ketegangan geopolitik di Rusia dan Timur Tengah. Negara-negara Eropa juga berencana untuk membatasi pengiriman minyak mentah Rusia, sementara AS mungkin akan menurunkan batas harga untuk minyak Rusia guna membatasi akses dana untuk perang di Ukraina.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang mempengaruhi harga minyak saat ini?A
Harga minyak dipengaruhi oleh data ekonomi yang buruk dari China dan kekhawatiran tentang permintaan global.Q
Mengapa permintaan minyak dari China menjadi perhatian?A
Permintaan minyak dari China menjadi perhatian karena negara ini adalah pengimpor minyak terbesar di dunia dan data ekonomi yang buruk menunjukkan penurunan permintaan.Q
Apa langkah yang diambil oleh pemimpin China untuk meningkatkan permintaan?A
Pemimpin China telah mengisyaratkan stimulus yang lebih kuat untuk meningkatkan permintaan domestik, meskipun langkah-langkah terbaru menunjukkan bahwa tindakan radikal mungkin tidak akan diambil.Q
Bagaimana situasi geopolitik mempengaruhi pasar minyak?A
Situasi geopolitik, seperti ketegangan di Rusia dan Timur Tengah, dapat mempengaruhi pasokan dan harga minyak di pasar global.Q
Apa dampak sanksi terhadap Rusia terkait pengiriman minyak?A
Sanksi terhadap Rusia bertujuan untuk membatasi akses dana untuk perang di Ukraina, yang dapat mempengaruhi pengiriman minyak Rusia ke pasar internasional.Rangkuman Berita Serupa
Finansial
3 bulan lalu
140 dibaca
Minyak Mengalami Rentetan Kenaikan Mingguan Terpanjang Sejak Juli Saat Pasar Menjadi Ketat
Bisnis
3 bulan lalu
104 dibaca
Minyak Naik Seiring Menurunnya Stok Mengimbangi Kelemahan China
Bisnis
3 bulan lalu
91 dibaca
Minyak Stabil Saat Data China yang Lebih Lemah Mengimbangi Stok AS yang Lebih Ketat
Finansial
4 bulan lalu
122 dibaca
Minyak Menghentikan Penurunan Dua Hari Setelah Laporan Menunjukkan Penurunan Stok Besar AS
Finansial
4 bulan lalu
108 dibaca
Minyak Turun seiring Kelemahan Pasar Saham, Data Tiongkok Menekan Harga
Bisnis
4 bulan lalu
82 dibaca
Minyak Turun karena Data Tiongkok yang Lesu Melemahkan Prospek Permintaan