Minyak Naik Seiring Kemungkinan Sanksi Terhadap Iran dan Rusia Mengurangi Prospek Kelebihan Pasokan
Courtesy of YahooFinance

Rangkuman Berita: Minyak Naik Seiring Kemungkinan Sanksi Terhadap Iran dan Rusia Mengurangi Prospek Kelebihan Pasokan

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
13 Desember 2024 pukul 22.44 WIB
107 dibaca
Share
Harga minyak naik karena ketegangan geopolitik yang meningkat dan kemungkinan sanksi terhadap Rusia dan Iran, meskipun ada proyeksi kelebihan pasokan minyak tahun depan. Minyak West Texas Intermediate naik sekitar 1% dan mencapai lebih dari Rp 1.15 juta ($70) per barel, sementara Brent berada di dekat Rp 1.22 juta ($74) . Serangan udara Rusia di Ukraina meningkatkan ketegangan, yang juga mendorong harga minyak naik. Para trader mulai bersiap-siap untuk kemungkinan lonjakan harga, dengan opsi Brent yang menguntungkan saat harga naik menjadi lebih mahal dibandingkan opsi yang menguntungkan saat harga turun.
Selain itu, Uni Emirat Arab mengurangi alokasi pengiriman minyak untuk beberapa pelanggan di Asia, menunjukkan kepatuhan yang lebih kuat terhadap kuota dari negara anggota OPEC+. Meskipun OPEC+ memutuskan untuk menunda peningkatan pasokan, Badan Energi Internasional memperkirakan pasar minyak global akan mengalami kelebihan pasokan pada tahun 2025. Namun, proyeksi ini berbeda dengan pandangan dari Administrasi Informasi Energi AS yang melihat pasar akan seimbang tahun depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menyebabkan kenaikan harga minyak saat ini?
A
Kenaikan harga minyak disebabkan oleh ketegangan geopolitik dan prospek sanksi terhadap Rusia dan Iran.
Q
Siapa yang berperan dalam pengenaan sanksi terhadap Rusia dan Iran?
A
Donald Trump dan pemerintahan Biden berperan dalam pengenaan sanksi terhadap Rusia dan Iran.
Q
Apa yang dilakukan OPEC+ terkait pasokan minyak?
A
OPEC+ baru-baru ini memutuskan untuk menunda peningkatan pasokan minyak.
Q
Bagaimana reaksi pasar terhadap ketegangan geopolitik?
A
Pasar bereaksi dengan meningkatkan harga minyak dan memperhatikan opsi perdagangan yang menunjukkan potensi lonjakan harga.
Q
Apa yang diperkirakan oleh Badan Energi Internasional untuk pasar minyak di masa depan?
A
Badan Energi Internasional memperkirakan bahwa pasar minyak akan menghadapi kelebihan pasokan pada tahun 2025.

Rangkuman Berita Serupa

Minyak Mencapai Tinggi Lima Bulan karena Sanksi AS terhadap Rusia Mengancam PasokanYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
80 dibaca
Minyak Mencapai Tinggi Lima Bulan karena Sanksi AS terhadap Rusia Mengancam Pasokan
Minyak Mencapai Tinggi Empat Bulan Saat Sanksi AS Terhadap Rusia Menyebabkan KebingunganYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
55 dibaca
Minyak Mencapai Tinggi Empat Bulan Saat Sanksi AS Terhadap Rusia Menyebabkan Kebingungan
Sanksi Minyak Mengguncang Pasar Saat Kasus Bear Dihadapi TantanganYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
139 dibaca
Sanksi Minyak Mengguncang Pasar Saat Kasus Bear Dihadapi Tantangan
Sanksi Minyak Mengguncang Pasar Saat Kasus Bear Menghadapi TantanganYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
135 dibaca
Sanksi Minyak Mengguncang Pasar Saat Kasus Bear Menghadapi Tantangan
Minyak Mencapai Tinggi Empat Bulan Setelah Sanksi Besar-Besaran AS Terhadap RusiaYahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
137 dibaca
Minyak Mencapai Tinggi Empat Bulan Setelah Sanksi Besar-Besaran AS Terhadap Rusia
Minyak Turun karena Data Tiongkok yang Lesu Melemahkan Prospek PermintaanYahooFinance
Bisnis
4 bulan lalu
82 dibaca
Minyak Turun karena Data Tiongkok yang Lesu Melemahkan Prospek Permintaan
Minyak Mempertahankan Kenaikan Mingguan Setelah AS Mengisyaratkan Sanksi Rusia yang Lebih KetatYahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
49 dibaca
Minyak Mempertahankan Kenaikan Mingguan Setelah AS Mengisyaratkan Sanksi Rusia yang Lebih Ketat