Moos ramah lingkungan: Memberi makan sapi dengan rumput laut mengurangi emisi metana hampir 40%
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: Moos ramah lingkungan: Memberi makan sapi dengan rumput laut mengurangi emisi metana hampir 40%

InterestingEngineering
Dari InterestingEngineering
03 Desember 2024 pukul 03.01 WIB
151 dibaca
Share
Peternakan sapi sangat penting untuk produksi makanan, tetapi juga berkontribusi besar terhadap emisi gas rumah kaca. Peneliti dari Universitas California, Davis, menemukan bahwa suplemen rumput laut dapat mengurangi emisi metana dari sapi yang digembalakan. Dalam penelitian ini, sapi yang diberi suplemen rumput laut menunjukkan pengurangan emisi metana hingga 40% tanpa membahayakan kesehatan sapi. Ini adalah langkah awal untuk membuat peternakan sapi lebih berkelanjutan dan memenuhi permintaan daging global.
Sapi menghasilkan metana saat mencerna makanan mereka yang kaya serat, dan penelitian ini menunjukkan bahwa rumput laut dapat menjadi solusi alami untuk mengurangi emisi tersebut. Metode ini juga dapat diterapkan dengan mudah oleh peternak, misalnya dengan memberikan rumput laut dalam bentuk blok yang bisa dijilati. Dengan lebih dari 64 juta sapi potong di AS, penelitian ini menawarkan cara untuk membuat peternakan lebih ramah lingkungan dan membantu mengatasi perubahan iklim.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa solusi yang diusulkan untuk mengurangi emisi metana dari peternakan sapi?
A
Solusi yang diusulkan adalah penggunaan rumput laut sebagai suplemen pakan untuk sapi.
Q
Siapa penulis utama penelitian ini?
A
Penulis utama penelitian ini adalah Ermias Kebreab.
Q
Di mana penelitian tentang rumput laut dilakukan?
A
Penelitian tentang rumput laut dilakukan di sebuah peternakan di Montana.
Q
Apa dampak penggunaan rumput laut terhadap emisi metana?
A
Penggunaan rumput laut dapat mengurangi emisi metana hingga 40 persen tanpa membahayakan sapi.
Q
Mengapa penting untuk mengurangi emisi metana dari peternakan sapi?
A
Mengurangi emisi metana penting untuk mitigasi perubahan iklim dan keberlanjutan peternakan.

Rangkuman Berita Serupa

Energi angin mengubah gas limbah pabrik menjadi bahan bakar, sampo, produk sehari-hari.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
81 dibaca
Energi angin mengubah gas limbah pabrik menjadi bahan bakar, sampo, produk sehari-hari.
Lebih banyak nasi, lebih sedikit gas: Tim Tiongkok-Swedia membuat hibrida untuk mengurangi emisi metana.SCMP
Sains
2 bulan lalu
57 dibaca
Lebih banyak nasi, lebih sedikit gas: Tim Tiongkok-Swedia membuat hibrida untuk mengurangi emisi metana.
Pertanian Regeneratif: Tanah, Sapi, dan IklimForbes
Sains
2 bulan lalu
53 dibaca
Pertanian Regeneratif: Tanah, Sapi, dan Iklim
Emisi CO₂ dan Nutrisi: Apa Artinya Bagi Kesehatan AndaForbes
Sains
2 bulan lalu
127 dibaca
Emisi CO₂ dan Nutrisi: Apa Artinya Bagi Kesehatan Anda
Ilmuwan Cina mengubah CO2 menjadi makanan bergizi dengan hasil protein sebesar 74%.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
86 dibaca
Ilmuwan Cina mengubah CO2 menjadi makanan bergizi dengan hasil protein sebesar 74%.
Bisakah Ilmuwan Menciptakan Sapi yang Mengeluarkan Metana Lebih Sedikit?Forbes
Sains
3 bulan lalu
97 dibaca
Bisakah Ilmuwan Menciptakan Sapi yang Mengeluarkan Metana Lebih Sedikit?
Mengapa Para Pecinta Lingkungan Mencari Resep Berbasis Tanaman di Media?Forbes
Sains
4 bulan lalu
86 dibaca
Mengapa Para Pecinta Lingkungan Mencari Resep Berbasis Tanaman di Media?