Baterai lithium-ion yang dapat menyembuhkan diri sendiri dan dapat meregang hingga 250% diperkenalkan di China.
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: Baterai lithium-ion yang dapat menyembuhkan diri sendiri dan dapat meregang hingga 250% diperkenalkan di China.

InterestingEngineering
Dari InterestingEngineering
29 November 2024 pukul 19.54 WIB
98 dibaca
Share
Peneliti dari Universitas Jilin di China telah mengembangkan baterai lithium-ion yang dapat diregangkan dan memiliki kemampuan penyembuhan diri. Baterai ini dapat diregangkan hingga 250 persen dari ukuran aslinya tanpa mengurangi kapasitas operasionalnya. Bahkan jika baterai ini dipotong, ia dapat sembuh dan berfungsi kembali setelah komponen-komponennya disatukan. Baterai lithium-ion dikenal memiliki kepadatan energi tertinggi, yang berarti dapat memberikan daya lebih lama untuk kendaraan listrik, laptop, dan smartphone, sambil memakan ruang yang lebih sedikit dibandingkan teknologi baterai konvensional.
Baterai ini dibuat dengan menggabungkan elektroda dan elektrolit menggunakan molekul polimer panjang yang terhubung dengan ikatan karbon dan nitrogen. Tim peneliti berhasil menciptakan baterai dengan konfigurasi 'all-in-one' yang tetap dapat memberikan daya meskipun diregangkan atau dipotong. Penelitian ini menunjukkan bahwa baterai tersebut memiliki kapasitas penyembuhan diri dan dapat terus berfungsi dengan baik, yang sangat penting untuk perangkat elektronik fleksibel di masa depan. Temuan ini dipublikasikan dalam jurnal Supramolecular Materials dan membuka jalan bagi pengembangan perangkat elektronik yang dapat dikenakan dan fleksibel.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang telah dikembangkan oleh peneliti di Jilin University?
A
Peneliti di Jilin University telah mengembangkan baterai lithium-ion yang dapat meregenerasi diri dan dapat diregangkan hingga 250 persen dari ukuran aslinya.
Q
Mengapa baterai lithium-ion penting untuk perangkat seperti robot lunak dan wearable?
A
Baterai lithium-ion penting untuk perangkat seperti robot lunak dan wearable karena mereka membutuhkan penyimpanan energi yang fleksibel untuk pengalaman pengguna yang tidak terhambat.
Q
Apa yang membuat baterai yang dikembangkan oleh tim Xiaokong Liu unik?
A
Baterai yang dikembangkan oleh tim Xiaokong Liu unik karena memiliki konfigurasi 'all-in-one' di mana elektrolit dan elektroda terhubung secara langsung, serta kemampuan untuk meregenerasi diri.
Q
Bagaimana baterai ini dapat menyembuhkan diri setelah dipotong?
A
Baterai ini dapat menyembuhkan diri setelah dipotong dengan cara menggabungkan kembali komponen-komponennya, dan tetap dapat memberikan daya.
Q
Di mana hasil penelitian ini dipublikasikan?
A
Hasil penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Supramolecular Materials.

Rangkuman Berita Serupa

Teknologi baterai EV terobosan mengatasi kecemasan jarak tempuh, mencapai 595.46 km (370 mil) dalam satu pengisian.InterestingEngineering
Teknologi
1 bulan lalu
30 dibaca
Teknologi baterai EV terobosan mengatasi kecemasan jarak tempuh, mencapai 595.46 km (370 mil) dalam satu pengisian.
Membalikkan penuaan pada baterai lithium: Terapi presisi China untuk memperpanjang umur sel EVInterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
38 dibaca
Membalikkan penuaan pada baterai lithium: Terapi presisi China untuk memperpanjang umur sel EV
Ilmuwan Cina mengembangkan 'injeksi' untuk membuat baterai lithium-ion bertahan lebih lama.SCMP
Teknologi
2 bulan lalu
97 dibaca
Ilmuwan Cina mengembangkan 'injeksi' untuk membuat baterai lithium-ion bertahan lebih lama.
Jarak tempuh kendaraan listrik meningkat dengan teknologi baterai terobosan yang menjanjikan retensi kapasitas sebesar 97%.InterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
81 dibaca
Jarak tempuh kendaraan listrik meningkat dengan teknologi baterai terobosan yang menjanjikan retensi kapasitas sebesar 97%.
Tim AS menciptakan baterai 'berlubang' dengan fleksibilitas 180 derajat untuk perangkat yang dapat dikenakan.InterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
65 dibaca
Tim AS menciptakan baterai 'berlubang' dengan fleksibilitas 180 derajat untuk perangkat yang dapat dikenakan.
Korea meluncurkan baterai EV tahan api yang mempertahankan 87% daya setelah 1000 siklus.InterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
126 dibaca
Korea meluncurkan baterai EV tahan api yang mempertahankan 87% daya setelah 1000 siklus.
Kontrol oksigen mempertahankan 84% daya pada baterai lithium bahkan setelah 700 siklus.InterestingEngineering
Teknologi
4 bulan lalu
141 dibaca
Kontrol oksigen mempertahankan 84% daya pada baterai lithium bahkan setelah 700 siklus.