Lebih Banyak Pemantauan Polusi Udara di Afrika Sangat Diperlukan, Temuan Studi
Courtesy of Forbes

Rangkuman Berita: Lebih Banyak Pemantauan Polusi Udara di Afrika Sangat Diperlukan, Temuan Studi

Forbes
Dari Forbes
28 November 2024 pukul 12.11 WIB
119 dibaca
Share
Tingkat polusi udara yang tinggi di Afrika dapat menyebabkan penyakit jantung menjadi penyebab kematian utama, mengalahkan penyakit menular. Sebuah laporan dari Universitas Edinburgh dan Essex menunjukkan bahwa penelitian dan pemantauan polusi udara di Afrika sangat diperlukan untuk menyelamatkan nyawa. Hanya ada enam studi akademis yang membahas dampak polusi udara terhadap penyakit jantung di Afrika, dan sebagian besar fokus pada populasi perkotaan di Afrika Selatan. Selain itu, hanya 24 dari 54 negara di Afrika yang memiliki sistem untuk mengukur kualitas udara.
Para ahli menyatakan bahwa polusi udara di kota-kota besar di Afrika sangat tinggi, disebabkan oleh banyaknya kendaraan tua, penggunaan bahan bakar yang tidak bersih, dan pembakaran sampah. Polusi juga terjadi di daerah pedesaan akibat pertanian dan pembakaran biomassa. Mereka menekankan pentingnya pemantauan polusi udara dan penelitian lebih lanjut untuk memahami dampaknya terhadap kesehatan, agar dapat mengambil tindakan yang tepat untuk mengurangi risiko penyakit jantung di benua tersebut.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa dampak polusi udara terhadap kesehatan di Afrika?
A
Polusi udara dapat menyebabkan peningkatan penyakit kardiovaskular, yang mungkin menjadi penyebab kematian utama di Afrika.
Q
Mengapa penelitian tentang polusi udara di Afrika dianggap mendesak?
A
Penelitian dianggap mendesak karena hanya sedikit studi yang dilakukan dan banyak negara di Afrika tidak memiliki sistem pengukuran kualitas udara.
Q
Siapa yang terlibat dalam penelitian ini?
A
Penelitian ini melibatkan para ahli dari Universitas Edinburgh dan Universitas Essex, termasuk Dr. Mark Miller dan Professor Mariachiara Di Cesare.
Q
Apa yang ditemukan tentang pengukuran kualitas udara di Afrika?
A
Hanya 24 dari 54 negara di Afrika yang memiliki kapasitas untuk mengukur kualitas udara, menunjukkan kurangnya data yang tersedia.
Q
Mengapa penyakit kardiovaskular menjadi perhatian utama di Afrika?
A
Penyakit kardiovaskular menjadi perhatian utama karena dampak polusi udara yang signifikan dan adanya penyakit lain yang terkait, seperti HIV.

Rangkuman Berita Serupa

Asap Kebakaran Hutan Jauh Lebih Berbahaya Dari yang Diperkirakan Siapa PunWired
Sains
3 bulan lalu
120 dibaca
Asap Kebakaran Hutan Jauh Lebih Berbahaya Dari yang Diperkirakan Siapa Pun
Penyakit Misterius di Kongo Disebabkan oleh Infeksi Saluran Pernapasan Akut, Kata WHOForbes
Sains
3 bulan lalu
62 dibaca
Penyakit Misterius di Kongo Disebabkan oleh Infeksi Saluran Pernapasan Akut, Kata WHO
Pembaruan CDC Afrika: Diagnosis Penyakit X di DRC Mengarah ke MalariaForbes
Sains
4 bulan lalu
30 dibaca
Pembaruan CDC Afrika: Diagnosis Penyakit X di DRC Mengarah ke Malaria
Ledakan AI dapat menyebabkan 600.000 kasus asma, biaya kesehatan sebesar Rp 328.90 triliun ($20 miliar)  pada tahun 2030.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
116 dibaca
Ledakan AI dapat menyebabkan 600.000 kasus asma, biaya kesehatan sebesar Rp 328.90 triliun ($20 miliar) pada tahun 2030.
Penyakit Pernafasan Misterius Membuat Republik Demokratik Kongo Siaga TinggiWired
Sains
4 bulan lalu
89 dibaca
Penyakit Pernafasan Misterius Membuat Republik Demokratik Kongo Siaga Tinggi
Bagaimana Menilai Wabah Misterius di DRCForbes
Sains
4 bulan lalu
193 dibaca
Bagaimana Menilai Wabah Misterius di DRC
Bisakah Hujan Buatan, Drone, atau Satelit Membersihkan Udara Beracun?Wired
Sains
4 bulan lalu
34 dibaca
Bisakah Hujan Buatan, Drone, atau Satelit Membersihkan Udara Beracun?