3 Institusi Ini Jadi Market Maker, IHSG Bisa Terbang Tinggi
Courtesy of CNBCIndonesia

Rangkuman Berita: 3 Institusi Ini Jadi Market Maker, IHSG Bisa Terbang Tinggi

CNBCIndonesia
DariĀ CNBCIndonesia
21 Maret 2025 pukul 21.10 WIB
50 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Industri asuransi dan dana pensiun memiliki potensi untuk menjadi penyedia likuiditas di pasar saham.
  • Kebijakan investasi yang hati-hati penting untuk menjaga stabilitas keuangan dan likuiditas.
  • Peran aktif pemangku kepentingan dalam merancang solusi berkelanjutan sangat diperlukan untuk menghadapi fluktuasi pasar.
Industri asuransi dan dana pensiun di Indonesia dianggap bisa membantu pasar saham saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun. Pada 18 Maret 2025, IHSG anjlok hingga 7%, dan perdagangan dihentikan sementara. Para ahli, seperti Budi Frensidy dari Universitas Indonesia, menyarankan agar lembaga-lembaga ini berperan aktif sebagai penyedia likuiditas dengan berinvestasi pada saham-saham besar yang memiliki fundamental baik.
Namun, beberapa perusahaan asuransi, seperti ASABRI dan MSIG Life, lebih memilih untuk berinvestasi pada instrumen yang lebih aman seperti obligasi dan deposito untuk menjaga arus kas. Mereka tetap memantau IHSG, tetapi investasi di saham dilakukan dengan hati-hati. Sementara itu, dana jaminan kesehatan juga diinvestasikan sepenuhnya pada instrumen pendapatan tetap, sehingga penurunan IHSG tidak mempengaruhi pengelolaan dana tersebut.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi pada IHSG pada tanggal 18 Maret 2025?
A
IHSG sempat anjlok hingga 7% ke level 6.084 pada perdagangan tersebut.
Q
Siapa yang menyarankan agar industri asuransi dan dana pensiun berperan sebagai market maker?
A
Budi Frensidy, Guru Besar Universitas Indonesia, menyarankan agar industri asuransi dan dana pensiun berperan sebagai market maker.
Q
Apa fokus utama PT ASABRI dalam investasi?
A
Fokus utama PT ASABRI adalah memastikan kelangsungan pembayaran klaim dengan mengutamakan instrumen investasi berkelanjutan.
Q
Bagaimana BPJS Kesehatan mengelola investasi dana jaminan kesehatan?
A
BPJS Kesehatan mengelola investasi dana jaminan kesehatan sepenuhnya pada instrumen pendapatan tetap.
Q
Apa yang menjadi prioritas pengelolaan investasi DJS Kesehatan?
A
Prioritas pengelolaan investasi DJS Kesehatan adalah likuiditas dana jaminan kesehatan dengan menjalankan prinsip kehati-hatian.

Rangkuman Berita Serupa

OJK Bolehkan Buyback Tanpa RUPS, Emiten Konglomerat dan IHSG MelesatCNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
48 dibaca
OJK Bolehkan Buyback Tanpa RUPS, Emiten Konglomerat dan IHSG Melesat
IHSG Sesi I Ditutup Naik 0,9%, Penguatan TerpangkasCNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
39 dibaca
IHSG Sesi I Ditutup Naik 0,9%, Penguatan Terpangkas
IHSG Anjlok, Perusahaan Tambang Tak Perlu KhawatirCNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
106 dibaca
IHSG Anjlok, Perusahaan Tambang Tak Perlu Khawatir
Sempat Jatuh 7%, IHSG Ditutup Turun 3,8%CNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
21 dibaca
Sempat Jatuh 7%, IHSG Ditutup Turun 3,8%
Bursa Saham Dihentikan Situasi RI Balik Kaya PandemiCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
67 dibaca
Bursa Saham Dihentikan Situasi RI Balik Kaya Pandemi
Pagi-pagi IHSG Ambruk 2% Lebih, Ini Penyebab dan AnalisanyaCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
56 dibaca
Pagi-pagi IHSG Ambruk 2% Lebih, Ini Penyebab dan Analisanya