Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- Kebutuhan garam di Indonesia terus meningkat dan saat ini belum sepenuhnya terpenuhi.
- PT Garam berkomitmen untuk melakukan modernisasi dan investasi untuk meningkatkan produksi garam.
- Kerja sama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan penting untuk pengembangan ladang garam baru.
Kebutuhan garam di Indonesia cukup tinggi, mencapai 4,7 juta ton per tahun, tetapi produksi dalam negeri hanya mampu memenuhi 2,5 juta ton. Oleh karena itu, PT Garam berkomitmen untuk meningkatkan produksi garam dengan cara modernisasi dan optimalisasi lahan yang tidak produktif agar bisa menjadi produktif. Direktur Utama PT Garam, Abraham Mose, menyatakan bahwa mereka akan melakukan investasi untuk membangun pabrik dan bekerja sama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk membuat ladang garam baru di Nusa Tenggara Timur.
Abraham juga menjelaskan bahwa ladang garam baru di Sabu dan Raijua akan memiliki luas sekitar 1.000 hektare, yang dapat memproduksi sekitar 400-500 ribu ton garam. Meskipun ini masih belum cukup untuk memenuhi kebutuhan nasional, dia mengajak semua pelaku usaha untuk bersama-sama memanfaatkan potensi yang ada agar kebutuhan garam di Indonesia bisa terpenuhi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menjadi kebutuhan garam nasional Indonesia saat ini?A
Kebutuhan garam nasional Indonesia saat ini mencapai 4,7 juta ton per tahun.Q
Berapa banyak garam yang dapat diproduksi oleh Indonesia per tahun?A
Indonesia baru mampu memproduksi 2,5 juta ton garam per tahun.Q
Apa rencana PT Garam untuk meningkatkan produksi garam?A
PT Garam berencana melakukan modernisasi dan investasi untuk meningkatkan produksi garam.Q
Di mana lokasi ladang garam baru yang akan dibangun?A
Ladang garam baru akan dibangun di Sabu, Raijua di Nusa Tenggara Timur.Q
Siapa yang memimpin PT Garam dan apa visinya?A
Abraham Mose adalah Direktur Utama PT Garam yang berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan garam dalam negeri.