Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- Impor beras Indonesia pada awal 2025 mengalami penurunan signifikan dibandingkan tahun lalu.
- Pemerintah optimis bahwa produksi beras dalam negeri cukup untuk memenuhi kebutuhan nasional tanpa perlu impor.
- BPS mencatat bahwa mayoritas beras yang diimpor berasal dari India, Vietnam, dan Thailand.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa Indonesia masih melakukan impor beras pada Januari-Februari 2025, meskipun pemerintah berkomitmen untuk tidak mengimpor beras konsumsi hingga 2026. Total volume impor beras selama periode tersebut mencapai 95,94 ribu ton, yang turun 89,11% dibandingkan tahun lalu. Sebagian besar beras yang diimpor berasal dari India, Vietnam, dan Thailand.
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menyatakan bahwa produksi beras dalam negeri cukup untuk memenuhi kebutuhan nasional. Produksi beras di Indonesia untuk empat bulan pertama tahun ini diperkirakan mencapai 13,9 juta ton, sementara konsumsi beras rata-rata adalah 2,6 juta ton per bulan. Dengan demikian, Indonesia diperkirakan akan mengalami surplus beras sebesar 3,5 juta ton hingga April 2025.
Pertanyaan Terkait
Q
Berapa total volume impor beras Indonesia pada Januari-Februari 2025?A
Total volume impor beras Indonesia pada Januari-Februari 2025 adalah 95,94 ribu ton.Q
Dari negara mana saja beras yang diimpor Indonesia pada periode tersebut?A
Beras yang diimpor Indonesia berasal dari India, Vietnam, dan Thailand.Q
Apa alasan penurunan volume impor beras dibandingkan tahun lalu?A
Alasan penurunan volume impor beras adalah terkait dengan ketersediaan supply beras di domestik.Q
Siapa yang menyatakan optimisme bahwa Indonesia tidak perlu impor beras hingga tahun depan?A
Zulkifli Hasan menyatakan optimisme bahwa Indonesia tidak perlu impor beras hingga tahun depan.Q
Berapa surplus beras yang diperkirakan hingga April 2025?A
Surplus beras yang diperkirakan hingga April 2025 adalah 3,5 juta ton.