Tiba-Tiba Impor Gandum Cs RI Nyaris Nol, Ada Apa?
Courtesy of CNBCIndonesia

Rangkuman Berita: Tiba-Tiba Impor Gandum Cs RI Nyaris Nol, Ada Apa?

CNBCIndonesia
DariĀ CNBCIndonesia
18 Maret 2025 pukul 15.40 WIB
47 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Impor barang konsumsi serealia di Indonesia mengalami penurunan drastis.
  • Larangan impor beras oleh pemerintah berdampak pada statistik impor.
  • Produksi beras dalam negeri diperkirakan cukup untuk memenuhi kebutuhan nasional hingga tahun depan.
Impor barang konsumsi yang termasuk dalam kategori serealia di Indonesia hampir tidak ada pada Februari 2025. Kategori ini mencakup barang seperti gandum, jagung, dan beras. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), impor serealia turun drastis hingga 99,96% dibandingkan bulan sebelumnya, dan bahkan tidak ada impor beras karena pemerintah masih melarang impor beras. Meskipun ada sedikit impor untuk beras khusus dan jagung pakan ternak, jumlahnya sangat kecil sehingga terlihat hampir nol.
Pemerintah Indonesia optimis bahwa negara tidak perlu mengimpor beras hingga tahun depan. Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, menyatakan bahwa produksi beras dalam negeri cukup untuk memenuhi kebutuhan nasional. Selama empat bulan pertama tahun ini, produksi beras mencapai 13,9 juta ton, sementara konsumsi nasional hanya 10,4 juta ton, sehingga Indonesia mengalami surplus beras sebesar 3,5 juta ton.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi dengan impor barang konsumsi serealia pada Februari 2025?
A
Impor barang konsumsi serealia hampir nihil atau nol per Februari 2025.
Q
Mengapa impor beras tergolong kode HS 10 hampir nihil?
A
Impor beras hampir nihil karena masih berlaku larangan impor beras oleh pemerintah.
Q
Apa yang dikatakan Zulkifli Hasan tentang produksi beras di Indonesia?
A
Zulkifli Hasan menyatakan bahwa produksi beras dalam negeri cukup untuk memenuhi kebutuhan nasional hingga tahun depan.
Q
Apa saja jenis serealia yang termasuk dalam kode HS 10?
A
Jenis serealia yang termasuk dalam kode HS 10 antara lain gandum durum, jagung, beras, oat, dan biji-bijian lainnya.
Q
Bagaimana dampak larangan impor beras terhadap statistik impor?
A
Larangan impor beras menyebabkan statistik impor untuk barang serealia menunjukkan penurunan yang signifikan.

Rangkuman Berita Serupa

Bikin IHSG Anjlok 7%, Ini Daftar Isu yang Jadi Perhatian InvestorCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
92 dibaca
Bikin IHSG Anjlok 7%, Ini Daftar Isu yang Jadi Perhatian Investor
Siap-Siap! RI Bakal Kedatangan 200 Ribu Ton Gula Mentah ImporCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
27 dibaca
Siap-Siap! RI Bakal Kedatangan 200 Ribu Ton Gula Mentah Impor
Momentum Lebaran RI Terancam, Impor Konsumsi SuramCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
63 dibaca
Momentum Lebaran RI Terancam, Impor Konsumsi Suram
RI Masih Impor Beras di Awal 2025, Mendag Beri Respons BeginiCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
134 dibaca
RI Masih Impor Beras di Awal 2025, Mendag Beri Respons Begini
Kantong Warga RI Menipis Kian Jelas, Ekonom Tunjukan Bukti Barunya!CNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
133 dibaca
Kantong Warga RI Menipis Kian Jelas, Ekonom Tunjukan Bukti Barunya!
Impor Barang Konsumsi Turun, Ekonom: Bukti Daya Beli LemahCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
46 dibaca
Impor Barang Konsumsi Turun, Ekonom: Bukti Daya Beli Lemah