Importir Blak-blakan Tunjuk Biang Kerok Impor Bawang Putih Bermasalah
Courtesy of CNBCIndonesia

Rangkuman Berita: Importir Blak-blakan Tunjuk Biang Kerok Impor Bawang Putih Bermasalah

CNBCIndonesia
DariĀ CNBCIndonesia
27 Maret 2025 pukul 17.10 WIB
33 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Harga bawang putih melonjak tinggi di atas Rp50.000 per kg akibat lambatnya realisasi impor.
  • Praktik monopoli dalam distribusi bawang putih diduga terjadi karena izin impor diberikan kepada perusahaan baru.
  • Kementerian Perdagangan berupaya mempercepat realisasi impor untuk menstabilkan harga di pasar.
Harga bawang putih di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Jakarta, Banten, dan Bogor, melonjak tinggi hingga di atas Rp50.000 per kg, bahkan mencapai Rp60.000 per kg di Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Pemerintah menyebutkan bahwa penyebabnya adalah lambatnya realisasi impor, sementara para importir mengklaim ada praktik monopoli yang menghambat distribusi. Banyak izin impor diberikan kepada perusahaan baru yang diduga terkait dengan kelompok tertentu, sehingga importir lama kesulitan untuk mendapatkan izin.
Kementerian Perdagangan mengakui bahwa realisasi impor memang lambat, terutama karena banyak importir baru yang belum menemukan pemasok dari China. Meskipun pemerintah telah memanggil para importir untuk segera merealisasikan kuota impor, hingga saat ini baru sekitar 15,61% dari total alokasi impor bawang putih yang telah terealisasi. Jika masalah ini tidak segera diatasi, dampaknya akan semakin besar bagi masyarakat.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa penyebab utama kenaikan harga bawang putih di Jakarta?
A
Penyebab utama kenaikan harga bawang putih di Jakarta adalah lambatnya realisasi impor dan dugaan adanya monopoli dalam distribusi.
Q
Siapa yang mengungkapkan adanya praktik monopoli dalam distribusi bawang putih?
A
Jaya Sartika, seorang importir bawang putih, yang mengungkapkan adanya praktik monopoli dalam distribusi bawang putih.
Q
Apa yang diakui oleh Isy Karim mengenai realisasi impor bawang putih?
A
Isy Karim mengakui bahwa realisasi impor bawang putih saat ini berjalan lambat, terutama karena banyak importir baru yang kesulitan mencari pemasok.
Q
Mengapa banyak importir baru belum merealisasikan impornya?
A
Banyak importir baru belum merealisasikan impornya karena berbagai alasan, termasuk cuaca, kendala pengiriman, dan tingginya nilai tukar rupiah terhadap dolar.
Q
Berapa total alokasi impor bawang putih tahun 2025?
A
Total alokasi impor bawang putih tahun 2025 mencapai 226.101 ton.

Rangkuman Berita Serupa

Nggak Turun-Turun, Harga Cabai Rawit Merah di Jakarta Tak TerkendaliCNBCIndonesia
Bisnis
28 hari lalu
55 dibaca
Nggak Turun-Turun, Harga Cabai Rawit Merah di Jakarta Tak Terkendali
Ampun! Hari Ini Harga Bawang Putih Rp60.000, Cabai Rawit Rp130.000CNBCIndonesia
Bisnis
28 hari lalu
111 dibaca
Ampun! Hari Ini Harga Bawang Putih Rp60.000, Cabai Rawit Rp130.000
Pantas Harga Bawang Putih Makin Tinggi, Ternyata Ada Hal Aneh IniCNBCIndonesia
Bisnis
29 hari lalu
92 dibaca
Pantas Harga Bawang Putih Makin Tinggi, Ternyata Ada Hal Aneh Ini
Kantor Presiden Minta Kemendag Waspadai Bawang Putih, Pertanda Apa?CNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
77 dibaca
Kantor Presiden Minta Kemendag Waspadai Bawang Putih, Pertanda Apa?
Pemerintah Patok Harga Gabah Rp 6.500/Kg, Zulhas: Petani Sudah SenangCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
25 dibaca
Pemerintah Patok Harga Gabah Rp 6.500/Kg, Zulhas: Petani Sudah Senang
Beras Impor Masih Masuk, Bulog Ngaku Tak Punya Izin-Ungkap Fakta BaruCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
39 dibaca
Beras Impor Masih Masuk, Bulog Ngaku Tak Punya Izin-Ungkap Fakta Baru