Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Harga minyak dipengaruhi oleh keputusan OPEC+ dan situasi geopolitik.
- Pertemuan antara AS dan Rusia di Riyadh menunjukkan ketegangan yang masih ada terkait konflik Ukraina.
- Tindakan tarif dan sanksi dapat memiliki dampak signifikan pada pasar energi global.
Harga minyak stabil setelah mengalami kenaikan karena kemungkinan penundaan peningkatan pasokan OPEC+ dan ketidakpastian mengenai aliran minyak dari Rusia. Saat ini, harga minyak West Texas Intermediate berada di bawah Rp 1.18 juta ($72) per barel setelah naik 1,6% dalam minggu ini, sementara Brent crude mendekati Rp 1.25 juta ($76) . OPEC+ sedang mempertimbangkan untuk menunda serangkaian peningkatan pasokan bulanan yang dijadwalkan mulai April, yang jika diterapkan akan menjadi penundaan keempat.
Di sisi lain, pejabat tinggi dari AS dan Rusia bertemu di Riyadh untuk membahas perang di Ukraina, tetapi ketidakhadiran Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy, menimbulkan kekhawatiran di Eropa dan dapat memperlambat kesepakatan. Sementara itu, Kelompok Tujuh sedang mempertimbangkan untuk memperketat batas harga minyak untuk ekspor Rusia. Harga minyak bulan ini telah bergerak dalam kisaran yang relatif sempit sekitar Rp 49.34 ribu ($3) per barel setelah awal tahun yang penuh gejolak.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan harga minyak stabil?A
Harga minyak stabil setelah adanya kemungkinan penundaan peningkatan pasokan OPEC+ dan ketidakpastian aliran dari Rusia.Q
Apa yang sedang dipertimbangkan oleh OPEC+?A
OPEC+ sedang mempertimbangkan untuk menunda serangkaian peningkatan pasokan bulanan yang dijadwalkan mulai April.Q
Siapa yang tidak diundang dalam pertemuan di Riyadh?A
Ukraina Presiden Volodymyr Zelenskiy tidak diundang dalam pertemuan di Riyadh.Q
Apa dampak dari tindakan tarif Donald Trump terhadap pasar minyak?A
Tindakan tarif Donald Trump menyebabkan ketidakpastian di pasar dan mempengaruhi harga minyak.Q
Apa yang sedang dipertimbangkan oleh G7 terkait ekspor minyak Rusia?A
G7 sedang mempertimbangkan untuk memperketat batas harga minyak pada ekspor Rusia.