OPEC+ belum memberikan reaksi terhadap seruan Trump untuk menurunkan harga minyak.
Courtesy of YahooFinance

Rangkuman Berita: OPEC+ belum memberikan reaksi terhadap seruan Trump untuk menurunkan harga minyak.

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
24 Januari 2025 pukul 19.57 WIB
47 dibaca
Share
OPEC+ belum memberikan tanggapan terhadap permintaan Presiden AS Donald Trump untuk menurunkan harga minyak. Trump meminta Arab Saudi dan OPEC untuk mengurangi harga minyak, yang merupakan permintaan yang sering ia sampaikan selama masa jabatannya. Menteri Ekonomi Arab Saudi, Faisal al-Ibrahim, menyatakan bahwa posisi Saudi dan OPEC adalah untuk menjaga stabilitas pasar minyak dalam jangka panjang. OPEC+ sudah memiliki rencana untuk meningkatkan produksi minyak mulai April 2025, setelah beberapa kali menunda karena permintaan yang lemah.
Harga minyak telah meningkat tahun ini, dengan Brent crude mencapai hampir Rp 1.36 juta ($83) per barel pada 15 Januari, tertinggi sejak Agustus. Namun, harga tersebut kemudian turun menjadi di bawah Rp 1.30 juta ($79) . Trump juga menyatakan bahwa jika harga minyak turun, perang antara Rusia dan Ukraina akan segera berakhir. Namun, juru bicara Kremlin menegaskan bahwa konflik tersebut berkaitan dengan keamanan nasional, bukan minyak. OPEC+ akan meninjau kebijakannya pada 3 Februari mendatang.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diminta oleh Donald Trump terkait harga minyak?
A
Donald Trump meminta Arab Saudi dan OPEC untuk menurunkan harga minyak.
Q
Apa posisi Arab Saudi mengenai stabilitas pasar minyak?
A
Arab Saudi berfokus pada stabilitas pasar minyak jangka panjang.
Q
Kapan OPEC+ berencana untuk meningkatkan produksi minyak?
A
OPEC+ berencana untuk meningkatkan produksi minyak mulai April 2025.
Q
Apa dampak sanksi AS terhadap Rusia terhadap harga minyak?
A
Sanksi AS terhadap Rusia berdampak pada kekhawatiran pasokan minyak, yang mempengaruhi harga.
Q
Apa yang dikatakan Dmitry Peskov tentang komentar Trump?
A
Dmitry Peskov menyatakan bahwa konflik Rusia-Ukraina berkaitan dengan keamanan nasional, bukan harga minyak.

Rangkuman Berita Serupa

Harga Minyak Turun 2% Karena OPEC+ dan Kebijakan Tarif ASYahooFinance
Bisnis
1 hari lalu
92 dibaca
Harga Minyak Turun 2% Karena OPEC+ dan Kebijakan Tarif AS
Harga minyak turun karena investor terus khawatir tentang dampak tarif.YahooFinance
Bisnis
1 bulan lalu
82 dibaca
Harga minyak turun karena investor terus khawatir tentang dampak tarif.
Minyak Turun Karena Tarif Trump, Rencana OPEC+ untuk Meningkatkan ProduksiYahooFinance
Bisnis
1 bulan lalu
67 dibaca
Minyak Turun Karena Tarif Trump, Rencana OPEC+ untuk Meningkatkan Produksi
Minyak Bertahan di Level Rendah Tiga Bulan Setelah OPEC+ Mengisyaratkan KenaikanYahooFinance
Bisnis
1 bulan lalu
47 dibaca
Minyak Bertahan di Level Rendah Tiga Bulan Setelah OPEC+ Mengisyaratkan Kenaikan
Minyak Terjun ke Terendah Tahun Ini Saat OPEC+ Berencana Menghidupkan Kembali ProduksiYahooFinance
Bisnis
1 bulan lalu
30 dibaca
Minyak Terjun ke Terendah Tahun Ini Saat OPEC+ Berencana Menghidupkan Kembali Produksi
OPEC+ tidak mempertimbangkan penundaan kenaikan pasokan minyak pada bulan April, kata Novak.YahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
42 dibaca
OPEC+ tidak mempertimbangkan penundaan kenaikan pasokan minyak pada bulan April, kata Novak.
OPEC+ Pertimbangkan Penundaan Restart Pasokan April, Kata DelegasiYahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
114 dibaca
OPEC+ Pertimbangkan Penundaan Restart Pasokan April, Kata Delegasi