Courtesy of YahooFinance
Bank sentral China, People's Bank of China (PBOC), baru-baru ini menyuntikkan hampir 958,4 miliar yuan (sekitar 131 miliar dolar) ke dalam sistem keuangan mereka. Langkah ini diambil untuk mengatasi kekurangan uang menjelang liburan Tahun Baru Imlek dan untuk menjaga likuiditas di sistem perbankan. Dengan adanya suntikan dana ini, diharapkan bank-bank di China dapat lebih mudah mengakses uang, terutama setelah sebelumnya mengalami kesulitan keuangan yang membuat biaya pinjaman antar bank meningkat.
PBOC berencana untuk terus menggunakan berbagai alat kebijakan moneter, seperti suku bunga dan rasio cadangan, untuk memastikan ketersediaan uang yang cukup di pasar. Mereka juga beralih dari penggunaan pembiayaan jangka menengah ke penggunaan operasi repurchase jangka pendek untuk mengatur biaya pinjaman di pasar. Dengan langkah-langkah ini, PBOC berharap dapat menjaga stabilitas ekonomi dan mendukung pertumbuhan di China.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan Bank Sentral China untuk mendukung likuiditas menjelang tahun baru lunar?A
Bank Sentral China menyuntikkan dana untuk mendukung likuiditas menjelang tahun baru lunar dengan melakukan operasi pasar terbuka.Q
Berapa jumlah dana yang disuntikkan oleh PBOC melalui operasi pasar terbuka?A
PBOC menyuntikkan 958,4 miliar yuan ($131 miliar) melalui reverse repurchase agreements.Q
Mengapa ada kekhawatiran tentang dukungan likuiditas dari PBOC?A
Ada kekhawatiran bahwa PBOC mungkin terhambat dalam memberikan dukungan likuiditas yang cukup untuk ekonomi karena tekanan pada yuan.Q
Apa yang dimaksud dengan reverse repurchase agreements?A
Reverse repurchase agreements adalah instrumen keuangan yang digunakan untuk mengelola likuiditas di pasar uang dengan membeli kembali sekuritas dalam jangka pendek.Q
Siapa yang memberikan komentar tentang kebijakan moneter PBOC?A
Komentar tentang kebijakan moneter PBOC diberikan oleh Lynn Song, kepala ekonom Greater China di ING Bank.