Courtesy of Reuters
Bank of Japan (BOJ) baru-baru ini mengungkapkan bahwa mereka mungkin mengalami kerugian hingga Rp 213.78 triliun ($13 miliar) jika suku bunga jangka pendek naik menjadi 2%. Saat ini, suku bunga tersebut berada di 0,25%. BOJ berencana untuk meningkatkan suku bunga ini untuk mencapai tingkat yang dianggap netral bagi perekonomian Jepang, yang diharapkan dapat membantu mencapai target inflasi 2%. Meskipun BOJ mengalami kerugian pada tahun 2027 dan 2028, mereka memperkirakan bahwa kerugian tersebut akan mulai berkurang dan keuntungan akan kembali pada tahun 2031.
Baca juga: Analisis - Tarif Trump mungkin menunda, tetapi tidak akan menggagalkan, kenaikan suku bunga Jepang.
Selain itu, BOJ juga memiliki rencana untuk mengurangi pembelian obligasi pemerintah Jepang (JGB) hingga setengahnya pada tahun 2026. Rencana ini dikenal sebagai quantitative tightening (QT). Meskipun BOJ telah mendapatkan keuntungan besar selama bertahun-tahun, mereka harus membayar bunga yang lebih tinggi untuk cadangan berlebih saat suku bunga naik, yang dapat mengurangi keuntungan mereka. BOJ berharap dapat mengelola situasi ini dengan baik untuk menjaga stabilitas ekonomi Jepang.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diungkapkan oleh Bank of Japan mengenai estimasi kerugian?A
Bank of Japan mengungkapkan bahwa mereka akan mengalami kerugian hingga $13 miliar jika suku bunga jangka pendek naik menjadi 2%.Q
Siapa yang memimpin Bank of Japan saat ini?A
Kazuo Ueda adalah Gubernur Bank of Japan saat ini.Q
Apa rencana quantitative tightening (QT) yang diumumkan oleh BOJ?A
Rencana quantitative tightening (QT) BOJ mencakup pengurangan pembelian obligasi pemerintah Jepang menjadi 3 triliun yen pada Januari-Maret 2026.Q
Mengapa BOJ berencana untuk menaikkan suku bunga jangka pendek?A
BOJ berencana untuk menaikkan suku bunga jangka pendek untuk mencapai tingkat yang dianggap netral bagi ekonomi.Q
Apa dampak dari kenaikan suku bunga terhadap keuntungan BOJ?A
Kenaikan suku bunga akan menekan keuntungan BOJ karena mereka harus membayar bunga yang lebih tinggi untuk cadangan berlebih.