
Warner Bros. Discovery mengalami kesulitan dalam beradaptasi dengan perubahan pasar media, khususnya pada bagian streaming sejak merger selesai pada April 2022. Harga saham yang menurun tajam menunjukkan tantangan besar di industri ini, tetapi perusahaan tetap memiliki aset berharga seperti HBO dan Turner Networks yang menarik minat pembeli.
Baru-baru ini, Paramount Skydance menunjukkan ketertarikan untuk mengakuisisi Warner Bros. Discovery, yang menyebabkan lonjakan harga saham hingga 68% pada bulan sebelumnya. Hal ini menjadi sinyal bahwa ada peluang untuk pertumbuhan nilai perusahaan melalui potensi penjualan atau restrukturisasi.
Perusahaan telah mengumumkan rencana untuk memisahkan bisnisnya menjadi dua entitas, yaitu satu fokus pada streaming dan studio, dan satu lagi pada televisi tradisional. Meski demikian, mereka juga sedang melakukan 'review of strategic alternatives' termasuk mempertimbangkan penjualan penuh perusahaan.
Walau begitu, harga saham hanya naik sedikit sebesar 1,5% setelah pengumuman terbaru, kemungkinan besar karena pasar telah mengantisipasi berita bahwa terjadi minat akuisisi sejak laporan awal tentang Paramount Skydance. Warner Bros. Discovery juga memiliki utang besar yang membuat nilai keseluruhan perusahaan, termasuk utang, mencapai 85 miliar dolar AS.
Ke depan, jika ada perang tawar-menawar antara beberapa pihak, saham perusahaan bisa mengalami kenaikan signifikan. Namun, jika tidak ada penawaran yang muncul, harga saham kemungkinan akan turun lagi, sehingga kondisi ini menjadi risiko dan peluang bagi para investor yang mempertimbangkan membeli saham sekarang.