Courtesy of Wired
Rangkuman Berita: Para ilmuwan telah menemukan cara untuk mendaur ulang plastik dengan menguapkannya.
Share
Penelitian terbaru dari UC Berkeley menemukan cara baru untuk mendaur ulang plastik polypropylene dan polyethylene yang sulit dipisahkan. Proses daur ulang ini menggunakan katalis yang dapat memecah ikatan kimia pada plastik tersebut, mengubahnya menjadi gas propilena dan isobutilena yang dapat digunakan kembali untuk membuat plastik baru. Metode ini disebut isomerizing ethenolysis, yang lebih efisien dan ekonomis dibandingkan metode sebelumnya yang menggunakan logam mahal. Proses ini juga berhasil dilakukan meskipun ada kontaminan dari plastik lain, meskipun hasilnya sedikit berkurang.
Meskipun metode ini menjanjikan untuk mengurangi limbah plastik, masih diperlukan infrastruktur yang besar untuk menerapkannya secara luas. Peneliti berharap bahwa metode ini dapat membantu mengurangi permintaan produksi plastik dari sumber bahan bakar fosil dan emisi gas rumah kaca yang dihasilkan. Jika berhasil, ini bisa menjadi langkah penting dalam mengatasi masalah limbah plastik di dunia.
Rangkuman Berita Serupa
Sains
1 bulan lalu
80 dibaca
Bakteri pengonsumsi metana membuat plastik biodegradable, dapat menawarkan produksi dengan biaya rendah.
Sains
1 bulan lalu
82 dibaca
Energi angin mengubah gas limbah pabrik menjadi bahan bakar, sampo, produk sehari-hari.
Sains
1 bulan lalu
71 dibaca
94% plastik didaur ulang dalam 4 jam: Para ilmuwan mengembangkan metode baru yang didorong oleh kelembapan udara.
Sains
1 bulan lalu
45 dibaca
Lebih kuat dari baja, rompi anti peluru didaur ulang dalam reaktor microwave dengan efisiensi 96%.
Sains
2 bulan lalu
108 dibaca
Kemurnian 90% dicapai dalam bahan bakar yang dihasilkan dari limbah rumah tangga menggunakan proses pengulangan kimia.
Sains
4 bulan lalu
109 dibaca
Para ilmuwan mengubah karbon dioksida menjadi plastik terbarukan menggunakan sianobakteri.
Sains
4 bulan lalu
39 dibaca
Penelitian Baru Mengungkap 'Bom Waktu' Karbon di Rumah dan Peralatan Kita