Levy Health ingin membantu wanita mengidentifikasi masalah kesuburan lebih awal.
Courtesy of TechCrunch

Rangkuman Berita: Levy Health ingin membantu wanita mengidentifikasi masalah kesuburan lebih awal.

TechCrunch
DariĀ TechCrunch
09 Oktober 2024 pukul 21.00 WIB
58 dibaca
Share
Caroline Mitterdorfer memulai perjalanan kesuburannya setelah didiagnosis kanker pada usia 27 tahun. Dari pengalaman tersebut, ia menyadari pentingnya pengetahuan tentang kesehatan dan kesuburan. Mitterdorfer kemudian menjadi advokat kesuburan dan mendirikan Levy Health, sebuah platform yang membantu dokter dan spesialis kesuburan mendiagnosis masalah kesuburan pada wanita lebih cepat. Dengan menggunakan kuesioner dan analisis lab, Levy Health dapat mempercepat proses diagnosis hingga 50%, sehingga wanita bisa mendapatkan perawatan yang mereka butuhkan lebih awal.
Levy Health diluncurkan di AS pada tahun 2023 setelah sebelumnya mencoba pasar Eropa. Perusahaan ini telah mendapatkan beberapa klien dan baru-baru ini mengumpulkan dana sebesar Rp 74.00 miliar ($4,5 juta) untuk mengembangkan teknologi dan melakukan studi klinis terkait kesuburan. Mitterdorfer percaya bahwa inovasi dalam bidang kesuburan sangat penting untuk membantu wanita mendapatkan diagnosis yang lebih cepat dan efektif, sehingga mereka bisa lebih mudah mendapatkan perawatan yang tepat. Pasar kesuburan di AS diperkirakan akan terus tumbuh, menunjukkan bahwa banyak perusahaan lain juga berusaha menyelesaikan masalah ini.

Rangkuman Berita Serupa

Cofertility: Solusi Pembekuan Telur Tanpa Biaya dengan Donasi TelurTechCrunch
Bisnis
14 hari lalu
77 dibaca
Cofertility: Solusi Pembekuan Telur Tanpa Biaya dengan Donasi Telur
Gameto Mengurangi Beban IVF dengan Teknologi Pematangan Telur di Luar TubuhWired
Sains
17 hari lalu
36 dibaca
Gameto Mengurangi Beban IVF dengan Teknologi Pematangan Telur di Luar Tubuh
Perusahaan spin-out universitas Afynia mengamankan pendanaan awal sebesar Rp 82.22 miliar ($5 juta)  untuk mengkomersialkan tes panel mikroRNA untuk endometriosis.TechCrunch
Sains
1 bulan lalu
116 dibaca
Perusahaan spin-out universitas Afynia mengamankan pendanaan awal sebesar Rp 82.22 miliar ($5 juta) untuk mengkomersialkan tes panel mikroRNA untuk endometriosis.
Startup asuransi IVF Future Family menjanjikan bayi atau uang Anda kembali.TechCrunch
Bisnis
2 bulan lalu
111 dibaca
Startup asuransi IVF Future Family menjanjikan bayi atau uang Anda kembali.
Level Zero Health mengumpulkan dana sebesar Rp 113.47 miliar ($6,9 juta)  untuk membuktikan bahwa teknologi medis yang dapat dikenakan dapat mengurangi beban dalam pengujian hormon.TechCrunch
Bisnis
2 bulan lalu
46 dibaca
Level Zero Health mengumpulkan dana sebesar Rp 113.47 miliar ($6,9 juta) untuk membuktikan bahwa teknologi medis yang dapat dikenakan dapat mengurangi beban dalam pengujian hormon.
Allara mengumpulkan dana sebesar Rp 427.57 miliar ($26 juta)  untuk memperluas layanan telehealth hormon wanita.TechCrunch
Sains
3 bulan lalu
80 dibaca
Allara mengumpulkan dana sebesar Rp 427.57 miliar ($26 juta) untuk memperluas layanan telehealth hormon wanita.
Startup IVF Generasi Berikutnya Ini Memfasilitasi Kelahiran Bayi Untuk Pertama KalinyaForbes
Sains
4 bulan lalu
117 dibaca
Startup IVF Generasi Berikutnya Ini Memfasilitasi Kelahiran Bayi Untuk Pertama Kalinya