Rangkuman berita: Gameto Mengurangi Beban IVF dengan Teknologi Pematangan Telur di Luar Tubuh

New York, Amerika Serikat - Semakin banyak orang yang beralih ke fertilisasi in vitro (IVF) untuk memiliki bayi, meskipun proses ini bisa melelahkan dan mahal. Startup New York, Gameto, berusaha mengurangi beban ini dengan mematangkan telur di luar tubuh menggunakan metode baru yang disebut Fertilo. Metode ini menggantikan 80 persen suntikan hormon yang diperlukan untuk IVF tradisional, sehingga memperpendek siklus perawatan menjadi beberapa hari.

Gameto menggunakan sel 'pendukung' ovarium yang berasal dari sel induk untuk mematangkan telur. Studi awal menunjukkan bahwa Fertilo menghasilkan tingkat pematangan telur yang lebih tinggi dan lebih banyak embrio yang layak dibandingkan dengan metode IVM konvensional. Studi ini juga menunjukkan tingkat kehamilan yang lebih tinggi dengan Fertilo, dengan 44 persen pasien hamil setelah satu siklus perawatan dibandingkan dengan 20 persen pada IVM.

Gameto sedang meluncurkan uji coba Fase 3 di AS untuk mempelajari efektivitas Fertilo pada beberapa ratus pasien. Meskipun masih terlalu dini untuk mengetahui apakah Fertilo lebih baik daripada IVF standar, metode ini mungkin menarik bagi pasien yang lebih muda yang ingin membekukan telur mereka atau pasien dengan sindrom ovarium polikistik (PCOS). Jika berhasil, teknologi ini bisa menjadi cara baru dan lebih modern dalam perawatan kesuburan.

Pertanyaan Terkait

Apa itu Fertilo dan bagaimana cara kerjanya?

Fertilo adalah produk yang dikembangkan oleh Gameto untuk mematangkan sel telur dengan menggunakan sel dukungan ovarium dari sel punca, yang mengurangi jumlah suntikan hormon yang diperlukan.

Apa perbedaan antara Fertilo dan metode IVF tradisional?

Fertilo mematangkan sel telur di luar tubuh dengan dukungan sel ovarium, sementara IVF tradisional memerlukan suntikan hormon untuk merangsang ovarium menghasilkan banyak sel telur.

Siapa yang mengembangkan teknologi Fertilo?

Teknologi Fertilo dikembangkan oleh Gameto, sebuah startup yang berbasis di New York.

Apa manfaat dari mengurangi jumlah hormon dalam proses IVF?

Mengurangi jumlah hormon dalam proses IVF dapat mengurangi efek samping yang tidak diinginkan dan biaya perawatan, serta membuat proses lebih cepat.

Bagaimana hasil awal dari studi yang dilakukan oleh Gameto?

Hasil awal menunjukkan bahwa Fertilo menghasilkan tingkat kehamilan yang lebih tinggi dibandingkan dengan metode pematangan in vitro standar.

Rangkuman Berita: Gameto Mengurangi Beban IVF dengan Teknologi Pematangan Telur di Luar Tubuh

Mengurangi beban pasien dalam proses IVF dengan mematangkan telur di luar tubuh menggunakan metode baru yang disebut Fertilo.

Pertanyaan Terkait

Rangkuman Berita Serupa