Teleskop Webb menemukan galaksi pada momen penting di awal alam semesta.
Courtesy of Reuters

Rangkuman Berita: Teleskop Webb menemukan galaksi pada momen penting di awal alam semesta.

Reuters
DariĀ Reuters
27 Maret 2025 pukul 00.39 WIB
20 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Galaksi JADES-GS-z13-1 menunjukkan tanda-tanda awal reionisasi yang lebih cepat dari yang diperkirakan.
  • Teleskop Luar Angkasa James Webb memberikan wawasan baru tentang periode awal alam semesta.
  • Penemuan ini menantang pemahaman sebelumnya tentang waktu dimulainya reionisasi di alam semesta.
Para ilmuwan menggunakan Teleskop Luar Angkasa James Webb untuk mengamati galaksi kuno yang disebut JADES-GS-z13-1. Galaksi ini terlihat seperti itu 330 juta tahun setelah Big Bang, yang terjadi sekitar 13,8 miliar tahun yang lalu. Penemuan ini menunjukkan bahwa periode transisi yang membawa alam semesta keluar dari "zaman kegelapan" terjadi lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya.
Setelah Big Bang, alam semesta mengalami fase yang disebut "zaman kegelapan," di mana tidak ada cahaya yang terlihat karena gas hidrogen yang padat. Kemudian, saat bintang-bintang dan galaksi pertama mulai terbentuk, radiasi ultraviolet yang mereka hasilkan mulai mengubah gas hidrogen netral menjadi ion, yang dikenal sebagai proses reionisasi. JADES-GS-z13-1 menunjukkan tanda-tanda bahwa galaksi ini telah memulai reionisasi lebih awal dari yang diperkirakan.
Galaksi ini berukuran sekitar 230 tahun cahaya, jauh lebih kecil dibandingkan dengan Galaksi Bima Sakti. Penemuan ini penting karena memberikan wawasan baru tentang bagaimana dan kapan bintang-bintang pertama dan galaksi terbentuk, serta bagaimana alam semesta menjadi transparan terhadap cahaya ultraviolet.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan oleh Teleskop Luar Angkasa James Webb?
A
Teleskop Luar Angkasa James Webb menemukan galaksi kuno yang menunjukkan tanda-tanda awal reionisasi.
Q
Apa itu JADES-GS-z13-1?
A
JADES-GS-z13-1 adalah galaksi yang diamati 330 juta tahun setelah Big Bang.
Q
Mengapa penemuan JADES-GS-z13-1 penting bagi pemahaman kita tentang alam semesta?
A
Penemuan JADES-GS-z13-1 penting karena menunjukkan bahwa reionisasi terjadi lebih awal dari yang diperkirakan.
Q
Apa yang dimaksud dengan reionisasi?
A
Reionisasi adalah proses di mana radiasi ultraviolet dari bintang dan galaksi awal mengubah gas hidrogen netral menjadi ion.
Q
Siapa yang memimpin penelitian tentang galaksi ini?
A
Penelitian tentang galaksi ini dipimpin oleh Joris Witstok dari Universitas Kopenhagen.

Rangkuman Berita Serupa

Teleskop luar angkasa SPHEREx milik NASA akan menjelajahi apa yang terjadi tepat setelah Big Bang.Reuters
Sains
1 bulan lalu
88 dibaca
Teleskop luar angkasa SPHEREx milik NASA akan menjelajahi apa yang terjadi tepat setelah Big Bang.
Teleskop Webb mengamati kekerasan di sekitar lubang hitam pusat Galaksi Bima Sakti.Reuters
Sains
2 bulan lalu
127 dibaca
Teleskop Webb mengamati kekerasan di sekitar lubang hitam pusat Galaksi Bima Sakti.
Kerdil putih yang berani mengalami pertemuan dekat dengan lubang hitam masif.Reuters
Sains
3 bulan lalu
64 dibaca
Kerdil putih yang berani mengalami pertemuan dekat dengan lubang hitam masif.
Apakah Anda Melihat Kembali ke Masa Lalu Saat Melihat Bintang?Forbes
Sains
4 bulan lalu
138 dibaca
Apakah Anda Melihat Kembali ke Masa Lalu Saat Melihat Bintang?
Galaksi Firefly Sparkle menawarkan rasa dari Milky Way yang masih muda.Reuters
Sains
4 bulan lalu
60 dibaca
Galaksi Firefly Sparkle menawarkan rasa dari Milky Way yang masih muda.
Teleskop Webb mengonfirmasi bahwa alam semesta sedang mengembang dengan laju yang tidak terduga.Reuters
Sains
4 bulan lalu
33 dibaca
Teleskop Webb mengonfirmasi bahwa alam semesta sedang mengembang dengan laju yang tidak terduga.