The Fed Tahan Suku Bunga, Dolar Turun Tipis ke Rp 16.510
Courtesy of CNBCIndonesia

Rangkuman Berita: The Fed Tahan Suku Bunga, Dolar Turun Tipis ke Rp 16.510

CNBCIndonesia
DariĀ CNBCIndonesia
20 Maret 2025 pukul 09.13 WIB
28 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Nilai tukar rupiah menguat setelah keputusan The Fed untuk menahan suku bunga.
  • The Fed memperingatkan tentang potensi resesi di AS dan dampaknya terhadap kebijakan moneter.
  • Kebijakan fiskal yang diterapkan oleh Donald Trump masih mempengaruhi kondisi ekonomi saat ini.
Nilai tukar rupiah menguat sedikit terhadap dolar Amerika Serikat setelah bank sentral AS, The Fed, memutuskan untuk menahan suku bunga di level 4,50-4,75%. Pada Rabu, rupiah dibuka di posisi Rp16.510 per dolar AS, sementara indeks dolar AS melemah tipis. Keputusan The Fed ini diambil karena mereka mengkhawatirkan potensi resesi di AS, dan ini menjadi faktor yang mempengaruhi nilai tukar rupiah.
The Fed juga menyatakan bahwa jika ekonomi AS tetap kuat dan inflasi tidak naik terlalu cepat, mereka bisa mempertahankan suku bunga tinggi lebih lama. Namun, jika kondisi ekonomi memburuk, mereka siap untuk menurunkan suku bunga. Ini menunjukkan bahwa situasi ekonomi saat ini sangat tidak pasti, dan The Fed akan terus memantau perkembangan untuk mengambil keputusan yang tepat.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi pada nilai tukar rupiah terhadap dolar AS?
A
Nilai tukar rupiah terapresiasi terhadap dolar AS, menguat tipis 0,06%.
Q
Mengapa The Fed menahan suku bunganya?
A
The Fed menahan suku bunganya untuk mengantisipasi potensi resesi di AS.
Q
Apa dampak dari kebijakan The Fed terhadap ekonomi AS?
A
Kebijakan The Fed dapat mempengaruhi stabilitas ekonomi dan nilai tukar mata uang.
Q
Siapa yang menjadi presiden AS saat ini dan apa kebijakannya?
A
Presiden AS saat ini adalah Donald Trump, yang menerapkan kebijakan fiskal agresif.
Q
Apa yang diharapkan The Fed terkait inflasi dan pasar tenaga kerja?
A
The Fed berharap inflasi tidak bergerak menuju 2% dan siap melonggarkan kebijakan jika pasar tenaga kerja melemah.

Rangkuman Berita Serupa

Pasar Nantikan Kebijakan Trump, Dolar Menanjak ke Rp16.550CNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
125 dibaca
Pasar Nantikan Kebijakan Trump, Dolar Menanjak ke Rp16.550
Rupiah Masih Labil, Dolar Dibuka Turun Tipis ke Rp16.490CNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
59 dibaca
Rupiah Masih Labil, Dolar Dibuka Turun Tipis ke Rp16.490
Rekor Buruk Rupiah Berakhir, Dolar Ditutup Turun ke Rp 16.470CNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
22 dibaca
Rekor Buruk Rupiah Berakhir, Dolar Ditutup Turun ke Rp 16.470
BI Tahan Suku Bunga di 5,75%, Dolar Ditutup Melesat ke Rp16.520CNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
73 dibaca
BI Tahan Suku Bunga di 5,75%, Dolar Ditutup Melesat ke Rp16.520
Jelang RDG BI Hari Ini, Dolar Naik Tembus Rp16.470CNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
118 dibaca
Jelang RDG BI Hari Ini, Dolar Naik Tembus Rp16.470
Jelang Pengumuman Suku Bunga BI, Dolar Malah Naik ke Rp16.530CNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
36 dibaca
Jelang Pengumuman Suku Bunga BI, Dolar Malah Naik ke Rp16.530