Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- Pemerintah Indonesia memberikan insentif untuk revitalisasi permesinan bagi UMKM padat karya.
- Insentif berupa kredit dan subsidi bunga kredit bertujuan untuk meningkatkan daya saing UMKM.
- Anggaran sebesar Rp 20 triliun disiapkan untuk mendukung program ini.
Pemerintah Indonesia, melalui Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, telah mengumumkan program insentif untuk membantu usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang padat karya, terutama di sektor industri tekstil. Insentif ini berupa kredit dan subsidi bunga sebesar 5% dengan jangka waktu 8 tahun. Pemerintah menyiapkan anggaran sebesar Rp 20 triliun untuk mendukung program ini, yang bertujuan meningkatkan daya saing UMKM di Indonesia.
Sektor-sektor yang akan mendapatkan subsidi bunga kredit ini meliputi tekstil, alas kaki, furniture, produk kulit, serta makanan dan minuman. Airlangga menjelaskan bahwa regulasi untuk program ini akan segera dikeluarkan, sehingga insentif dapat mulai diberikan setelah Lebaran. Dengan adanya program ini, diharapkan UMKM dapat memperbaiki mesin dan meningkatkan efisiensi produksi mereka.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan oleh pemerintah terkait insentif untuk UMKM?A
Pemerintah mengumumkan insentif revitalisasi khusus permesinan bagi pelaku usaha UMKM padat karya.Q
Bentuk insentif apa yang diberikan kepada UMKM padat karya?A
Insentif diberikan dalam bentuk kredit dan subsidi bunga kredit sebesar 5% dengan tenor 8 tahun.Q
Berapa anggaran yang disiapkan pemerintah untuk kredit padat karya?A
Pemerintah menyiapkan anggaran sebesar Rp 20 triliun untuk kredit padat karya.Q
Sektor apa saja yang mendapatkan subsidi bunga kredit?A
Sektor yang mendapatkan subsidi bunga kredit antara lain tekstil, produk tekstil, alas kaki, furniture, produk dari kulit, serta makanan dan minuman.Q
Kapan regulasi untuk subsidi bunga kredit akan dikeluarkan?A
Regulasi untuk subsidi bunga kredit akan segera dikeluarkan setelah Lebaran.