Courtesy of CNBCIndonesia
Ikhtisar 15 Detik
- Federal Reserve tidak diharapkan untuk memangkas suku bunga dalam waktu dekat.
- Kebijakan tarif Donald Trump dapat mempengaruhi keputusan The Fed terkait inflasi.
- Pertemuan FOMC mungkin meninggalkan banyak pertanyaan yang belum terjawab.
Bank sentral Amerika Serikat, Federal Reserve (The Fed), akan mengumumkan suku bunga acuan pada Rabu waktu AS. Saat ini, suku bunga ditetapkan antara 4,25%-4,5%, dan para ekonom memperkirakan tidak akan ada perubahan besar. Ketua The Fed, Jerome Powell, menyatakan bahwa mereka akan bersikap sabar dan tidak terburu-buru untuk menurunkan suku bunga. Namun, mereka diharapkan memberikan petunjuk tentang proyeksi inflasi dan pertumbuhan ekonomi ke depan.
Ada dua pandangan di pasar mengenai kebijakan The Fed. Beberapa percaya bahwa The Fed mungkin akan mengurangi proyeksi pemotongan suku bunga, sementara yang lain berpikir mereka mungkin akan menambah satu pemotongan lagi karena kekhawatiran inflasi. Ekonom juga khawatir bahwa kebijakan tarif Presiden Trump dapat memicu inflasi, yang membuat The Fed lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan. Secara keseluruhan, banyak yang merasa bahwa pertemuan ini akan meninggalkan banyak pertanyaan yang belum terjawab.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang akan dirilis oleh Federal Reserve pada hari Rabu?A
Federal Reserve akan merilis acuan suku bunga.Q
Apa yang diharapkan oleh pelaku pasar dari kebijakan The Fed?A
Pelaku pasar mengharapkan petunjuk tentang arah kebijakan dan proyeksi inflasi serta pertumbuhan ekonomi.Q
Mengapa ada kekhawatiran tentang inflasi terkait kebijakan Donald Trump?A
Kekhawatiran muncul karena tarif yang diterapkan oleh Trump dapat memicu inflasi.Q
Apa yang dimaksud dengan 'dot plot' dalam konteks The Fed?A
'Dot plot' adalah alat yang digunakan oleh The Fed untuk menunjukkan niat masing-masing anggota terkait suku bunga.Q
Apa yang mungkin disampaikan oleh Jerome Powell dalam konferensi pers?A
Jerome Powell mungkin akan menjelaskan kebijakan dan proyeksi ekonomi setelah pertemuan.