Bos-Bos Pengusaha Geram Dipalak Preman Ormas, Menaker Cuma Ucap Begini
Courtesy of CNBCIndonesia

Rangkuman Berita: Bos-Bos Pengusaha Geram Dipalak Preman Ormas, Menaker Cuma Ucap Begini

CNBCIndonesia
DariĀ CNBCIndonesia
15 Maret 2025 pukul 21.00 WIB
101 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Praktik pungutan liar oleh ormas mengganggu iklim investasi di Indonesia.
  • Pengusaha terpaksa memberikan THR kepada ormas untuk menjaga kelancaran bisnis.
  • Pemerintah perlu mengambil tindakan tegas untuk mengatasi masalah pemalakan dan menciptakan lapangan kerja.
Pengusaha di Indonesia merasa kesal dengan tindakan organisasi masyarakat (ormas) yang sering melakukan pemalakan dan meminta uang untuk proyek. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia, Shinta Widjaja Kamdani, mengatakan bahwa praktik ini mengganggu investasi dan menciptakan ketidakpastian bagi pelaku usaha. Banyak pengusaha yang terpaksa memberikan uang kepada ormas agar bisnis mereka tetap berjalan lancar, terutama menjelang hari besar seperti Idul Fitri.
Selain pengusaha, buruh juga terkena dampak dari tindakan ormas ini. Mereka sering diminta uang saat perekrutan kerja, dan terkadang ada oknum yang bekerja sama dengan pihak RT-RW untuk melakukan pemalakan. Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli, menegaskan bahwa tindakan pemalakan adalah pelanggaran hukum dan pemerintah berkomitmen untuk menciptakan lapangan kerja yang lebih baik agar masalah ini bisa diatasi.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dikeluhkan oleh pengusaha terkait ormas?
A
Pengusaha mengeluhkan praktik pemalakan dan pungutan liar yang dilakukan oleh oknum ormas, yang mengganggu operasional bisnis.
Q
Bagaimana ormas meminta jatah THR kepada pengusaha?
A
Oknum ormas meminta jatah Tunjangan Hari Raya (THR) menjelang hari besar keagamaan, dan beberapa pengusaha memberikan THR sebagai langkah antisipasi.
Q
Apa dampak dari praktik pungutan liar terhadap investasi di Indonesia?
A
Praktik pungutan liar dapat menciptakan ketidakpastian yang membuat investor ragu untuk menanamkan modal di Indonesia.
Q
Siapa yang bertanggung jawab atas masalah ketenagakerjaan di Indonesia?
A
Kementerian Ketenagakerjaan bertanggung jawab atas masalah ketenagakerjaan dan berupaya menciptakan lapangan kerja.
Q
Apa harapan pengusaha terhadap pemerintah terkait masalah ini?
A
Pengusaha berharap pemerintah dapat mengambil langkah tegas untuk mengatasi praktik pemalakan agar iklim usaha menjadi lebih baik.

Rangkuman Berita Serupa

Gegara Dipalak Preman Ormas, KADIN Sebut Investor Bakal Malas Masuk RICNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
97 dibaca
Gegara Dipalak Preman Ormas, KADIN Sebut Investor Bakal Malas Masuk RI
Gentayangan Sejak Orba, Pengusaha-Buruh Pusing Dipalak Preman OrmasCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
43 dibaca
Gentayangan Sejak Orba, Pengusaha-Buruh Pusing Dipalak Preman Ormas
Pengusaha Bongkar Keganasan Ormas, Palak THR Sampai Pabrik DisegelCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
90 dibaca
Pengusaha Bongkar Keganasan Ormas, Palak THR Sampai Pabrik Disegel
Ormas Palak THR ke Pengusaha Sejak Era Orba, Sekarang Makin GanasCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
129 dibaca
Ormas Palak THR ke Pengusaha Sejak Era Orba, Sekarang Makin Ganas
Ormas Minta THR Sampai Segel Pabrik, Pengusaha Teriak-Minta TolongCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
26 dibaca
Ormas Minta THR Sampai Segel Pabrik, Pengusaha Teriak-Minta Tolong
Modus Klasik Pengusaha Tak Bayar THR Terungkap, Kasih Paket SembakoCNBCIndonesia
Finansial
1 bulan lalu
32 dibaca
Modus Klasik Pengusaha Tak Bayar THR Terungkap, Kasih Paket Sembako
Keras! Prabowo Minta Ormas Tukang Palak & Pungli Segera DitindakCNBCIndonesia
Bisnis
1 bulan lalu
117 dibaca
Keras! Prabowo Minta Ormas Tukang Palak & Pungli Segera Ditindak