Courtesy of TechCrunch
Ikhtisar 15 Detik
- Perplexity meluncurkan browser baru bernama Comet.
- Perplexity menghadapi tantangan hukum terkait penggunaan konten dari penerbit.
- Perplexity terus berkembang dengan produk baru dan inovasi di bidang AI.
Perplexity, sebuah mesin pencari yang didukung AI, sedang mengembangkan browser web baru bernama Comet. Meskipun belum tersedia, Perplexity telah membuka daftar pendaftaran untuk pengguna yang tertarik. Mereka berharap bisa bersaing dengan browser lain yang sudah ada, seperti Chrome, dan juga browser baru yang menawarkan fitur AI. Perplexity telah meluncurkan beberapa produk baru, termasuk asisten AI untuk Android dan API untuk pencarian AI, dan mereka telah mendapatkan banyak investasi, mencapai nilai sekitar Rp 148.00 triliun ($9 miliar) .
Namun, Perplexity menghadapi masalah hukum dengan beberapa penerbit berita, seperti News Corp dan The New York Times, yang mengklaim bahwa Perplexity menggunakan konten mereka tanpa izin. Meskipun demikian, Perplexity mengatakan bahwa mereka menghargai konten penerbit dan menawarkan program bagi hasil untuk membantu mereka.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang sedang dibangun oleh Perplexity?A
Perplexity sedang membangun browser baru.Q
Apa nama browser baru yang diluncurkan oleh Perplexity?A
Nama browser baru tersebut adalah Comet.Q
Apa yang menjadi tantangan bagi Perplexity terkait konten?A
Tantangan bagi Perplexity terkait konten adalah gugatan dari penerbit seperti News Corp dan The New York Times.Q
Berapa banyak modal yang telah dikumpulkan oleh Perplexity?A
Perplexity telah mengumpulkan lebih dari $500 juta.Q
Apa produk baru yang diluncurkan oleh Perplexity bulan ini?A
Produk baru yang diluncurkan oleh Perplexity bulan ini adalah produk penelitian mendalam.