Saham Asia tenang, dolar melemah.
Courtesy of YahooFinance

Rangkuman Berita: Saham Asia tenang, dolar melemah.

YahooFinance
DariĀ YahooFinance
17 Februari 2025 pukul 07.33 WIB
46 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pasar saham Asia dipengaruhi oleh libur di Wall Street dan laporan penjualan ritel AS.
  • Geopolitik, terutama konflik Rusia-Ukraina, tetap menjadi perhatian utama bagi investor.
  • Dolar melemah akibat spekulasi pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve.
Pasar saham di Asia mengalami ketenangan karena libur di Wall Street, sementara dolar AS mengalami kerugian setelah laporan penjualan ritel yang lemah. Hal ini memicu spekulasi bahwa Federal Reserve AS mungkin akan memangkas suku bunga dua kali tahun ini. Selain itu, ada perhatian terhadap pembicaraan konflik Rusia-Ukraina yang akan dimulai di Arab Saudi, meskipun belum ada kepastian mengenai peserta yang terlibat. Investor merasa lega karena tarif besar belum diterapkan, dan indeks saham Asia-Pasifik sedikit meningkat.
Di sisi lain, pasar Hong Kong menunjukkan performa yang baik dengan kenaikan 7% pekan lalu, didorong oleh harapan bahwa perusahaan-perusahaan China dapat bersaing dalam teknologi AI. Sementara itu, dolar AS melemah setelah laporan penjualan ritel yang buruk, dan pasar menantikan pertemuan bank sentral di Australia dan Selandia Baru yang diperkirakan akan memangkas suku bunga. Di pasar komoditas, harga emas mendekati rekor tertinggi, sementara harga minyak mengalami penurunan karena kemungkinan pembicaraan damai di Ukraina dapat meningkatkan pasokan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menyebabkan pasar saham Asia tenang pada hari Senin?
A
Pasar saham Asia tenang karena libur di Wall Street.
Q
Apa yang terjadi dengan dolar setelah laporan penjualan ritel AS yang lemah?
A
Dolar mengalami kerugian setelah laporan penjualan ritel AS yang lemah, yang meningkatkan spekulasi tentang pemotongan suku bunga.
Q
Apa yang menjadi fokus dalam geopolitik saat ini?
A
Fokus dalam geopolitik saat ini adalah pembicaraan tentang konflik Rusia-Ukraina yang akan dimulai di Arab Saudi.
Q
Apa dampak dari tarif tambahan yang diusulkan oleh AS terhadap impor dari Uni Eropa?
A
Tarif tambahan yang diusulkan oleh AS dapat memiliki implikasi yang menakutkan bagi pertumbuhan global.
Q
Apa yang diharapkan dari pertemuan Bank Sentral minggu ini?
A
Diharapkan ada pemotongan suku bunga dari Bank Sentral Australia dan Selandia Baru dalam pertemuan minggu ini.

Rangkuman Berita Serupa

Saham global melonjak karena harapan perdamaian Ukraina, obligasi terjual.YahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
109 dibaca
Saham global melonjak karena harapan perdamaian Ukraina, obligasi terjual.
Saham merosot di Asia, dolar menguat seiring inflasi dan laporan pendapatan yang mendekat.YahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
133 dibaca
Saham merosot di Asia, dolar menguat seiring inflasi dan laporan pendapatan yang mendekat.
Saham Asia berhati-hati, dolar optimis menjelang banjir dataYahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
124 dibaca
Saham Asia berhati-hati, dolar optimis menjelang banjir data
Saham-saham di Asia bergerak datar, imbal hasil tinggi menguji valuasi yang tinggi.YahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
69 dibaca
Saham-saham di Asia bergerak datar, imbal hasil tinggi menguji valuasi yang tinggi.
Saham Asia naik, dolar didukung oleh imbal hasil obligasi yang tinggi.YahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
123 dibaca
Saham Asia naik, dolar didukung oleh imbal hasil obligasi yang tinggi.
Saham Asia melonjak setelah adanya kelegaan inflasi di AS.YahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
81 dibaca
Saham Asia melonjak setelah adanya kelegaan inflasi di AS.