Rusia akan memperluas kekuasaan penyitaan aset dengan undang-undang baru, kata sumber.
Courtesy of Reuters

Rangkuman Berita: Rusia akan memperluas kekuasaan penyitaan aset dengan undang-undang baru, kata sumber.

Reuters
DariĀ Reuters
07 Februari 2025 pukul 15.23 WIB
29 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Rusia berusaha untuk memperkuat posisi hukum dalam merespons penyitaan aset oleh negara Barat.
  • Legislasi baru dapat berdampak signifikan pada investor asing yang memiliki aset di Rusia.
  • Konflik antara Rusia dan negara-negara Barat terus berlanjut dengan dampak ekonomi yang besar.
Rusia sedang merencanakan undang-undang baru yang akan memberikan kekuatan lebih untuk membalas tindakan negara-negara Barat yang menyita aset-asetnya. Setelah invasi ke Ukraina pada Februari 2022, sekitar Rp 4.93 quadriliun ($300 miliar) aset keuangan Rusia dibekukan di luar negeri. Undang-undang ini akan memungkinkan Rusia untuk menyita dana asing yang dibekukan sebagai balasan terhadap tindakan serupa dari negara lain. Rancangan undang-undang ini telah disetujui untuk dibahas di Duma Negara, yang merupakan parlemen Rusia.
Undang-undang baru ini akan mencakup semua negara yang dianggap "tidak bersahabat" karena telah menjatuhkan sanksi terhadap Rusia. Jika disetujui, keputusan untuk menyita aset akan dilakukan melalui pengadilan arbitrase oleh lembaga negara seperti bank sentral dan kantor kejaksaan. Hal ini bisa menjadi masalah bagi banyak investor asing, termasuk dana investasi besar dari AS, yang memiliki miliaran dolar yang terjebak dalam akun yang aksesnya dibatasi oleh Rusia.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan dari legislasi baru yang diusulkan oleh Rusia?
A
Tujuan dari legislasi baru adalah untuk memperluas kekuasaan Rusia dalam merespons penyitaan aset oleh negara Barat.
Q
Siapa yang akan terpengaruh oleh undang-undang konfiskasi aset ini?
A
Undang-undang ini akan mempengaruhi investor asing dan perusahaan yang memiliki aset di Rusia.
Q
Apa yang dimaksud dengan 'negara tidak bersahabat' dalam konteks undang-undang ini?
A
Negara tidak bersahabat adalah negara-negara yang telah memberlakukan sanksi terhadap Rusia terkait dengan tindakan militernya di Ukraina.
Q
Bagaimana proses hukum akan dijalankan untuk mengeksekusi undang-undang ini?
A
Proses hukum akan dilakukan melalui pengajuan gugatan di pengadilan arbitrase oleh badan negara seperti bank sentral dan kantor kejaksaan umum.
Q
Apa dampak dari sanksi yang diterapkan oleh negara Barat terhadap Rusia?
A
Sanksi yang diterapkan oleh negara Barat telah mengakibatkan pembekuan aset Rusia dan mempengaruhi investasi asing di negara tersebut.

Rangkuman Berita Serupa

Analisis - Rusia meningkatkan taruhan penyitaan aset domestik dengan pedagang biji-bijian, pengambilalihan bandara Moskow.YahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
30 dibaca
Analisis - Rusia meningkatkan taruhan penyitaan aset domestik dengan pedagang biji-bijian, pengambilalihan bandara Moskow.
Putin menyetujui penjualan unit Rusia Goldman Sachs kepada dana Armenia.Reuters
Finansial
2 bulan lalu
125 dibaca
Putin menyetujui penjualan unit Rusia Goldman Sachs kepada dana Armenia.
Bank-bank Rusia meraih keuntungan rekor pada tahun 2024, didorong oleh suku bunga tinggi dan pertumbuhan pinjaman.Reuters
Finansial
2 bulan lalu
52 dibaca
Bank-bank Rusia meraih keuntungan rekor pada tahun 2024, didorong oleh suku bunga tinggi dan pertumbuhan pinjaman.
Analisis - Kembalinya Trump menambah twist baru pada dilema keluarnya perusahaan Barat dari RusiaYahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
73 dibaca
Analisis - Kembalinya Trump menambah twist baru pada dilema keluarnya perusahaan Barat dari Rusia
Harga makanan yang tinggi meredam semangat perayaan di Rusia.Reuters
Finansial
3 bulan lalu
88 dibaca
Harga makanan yang tinggi meredam semangat perayaan di Rusia.
Raiffeisen menghadapi putusan pengadilan yang krusial dalam sengketa multi-miliar dolar di Rusia.Reuters
Finansial
4 bulan lalu
114 dibaca
Raiffeisen menghadapi putusan pengadilan yang krusial dalam sengketa multi-miliar dolar di Rusia.