Nyamuk 'London Underground' memiliki asal-usul yang mengejutkan dan kuno.
Courtesy of NatureMagazine

Rangkuman Berita: Nyamuk 'London Underground' memiliki asal-usul yang mengejutkan dan kuno.

NatureMagazine
DariĀ NatureMagazine
31 Januari 2025 pukul 07.00 WIB
85 dibaca
Share
Nyamuk Culex pipiens molestus, yang terkenal karena menggigit orang-orang London selama Perang Dunia II, ternyata tidak berasal dari terowongan London Underground seperti yang sebelumnya diperkirakan. Analisis genetik menunjukkan bahwa nyamuk ini kemungkinan besar telah berevolusi bersama manusia di Timur Tengah ribuan tahun yang lalu. Berbeda dengan nyamuk biasa, Culex pipiens, yang hidup di atas tanah dan menggigit burung, Culex pipiens molestus dapat berkembang biak di bawah tanah, menggigit mamalia, dan bisa bertelur tanpa harus menghisap darah.
Penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan dari Columbia University dan Princeton University melibatkan pengambilan DNA dari 357 nyamuk Culex pipiens molestus dari berbagai lokasi di Eropa, Afrika Utara, dan Asia Barat. Hasilnya menunjukkan bahwa nyamuk ini pertama kali beradaptasi dengan lingkungan manusia di daerah yang sekarang menjadi Mesir, seiring dengan perkembangan peradaban pertanian lebih dari 1.000 tahun yang lalu.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan tentang asal-usul Culex pipiens molestus?
A
Culex pipiens molestus ternyata berasal dari lingkungan manusia di Mesir, bukan hanya di terowongan London Underground.
Q
Di mana nyamuk Culex pipiens molestus dapat ditemukan?
A
Nyamuk ini ditemukan di bawah tanah di berbagai belahan dunia, termasuk Amerika Utara dan Selatan, Eropa, Asia, Afrika, dan Australasia.
Q
Siapa yang terlibat dalam penelitian tentang nyamuk ini?
A
Yuki Haba dan Lindy McBride adalah dua ilmuwan yang terlibat dalam penelitian ini.
Q
Apa perbedaan antara Culex pipiens dan Culex pipiens molestus?
A
Culex pipiens biasanya menggigit burung dan memerlukan darah untuk bertelur, sedangkan Culex pipiens molestus dapat bertelur tanpa menghisap darah dan menggigit mamalia.
Q
Bagaimana nyamuk ini beradaptasi dengan lingkungan manusia?
A
Nyamuk ini beradaptasi dengan lingkungan manusia di atas tanah selama lebih dari 1.000 tahun, seiring dengan munculnya peradaban pertanian.

Rangkuman Berita Serupa

Kutu kecil menggunakan medan listrik untuk melompat di antara bunga, menggunakan kolibri sebagai kendaraan.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
37 dibaca
Kutu kecil menggunakan medan listrik untuk melompat di antara bunga, menggunakan kolibri sebagai kendaraan.
Bagaimana penerbangan membantu kelelawar menjadi kebal terhadap virusNatureMagazine
Sains
2 bulan lalu
80 dibaca
Bagaimana penerbangan membantu kelelawar menjadi kebal terhadap virus
Ilmuwan Australia merekayasa nyamuk 'jantan beracun' untuk melawan penyakit mematikan.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
119 dibaca
Ilmuwan Australia merekayasa nyamuk 'jantan beracun' untuk melawan penyakit mematikan.
Mumi berusia 3.300 tahun menunjukkan bahwa wabah Black Death menyerang Mesir jauh sebelum Eropa.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
119 dibaca
Mumi berusia 3.300 tahun menunjukkan bahwa wabah Black Death menyerang Mesir jauh sebelum Eropa.
Lizard laut purba berusia 100 juta tahun saling membunuh dan memakan satu sama lain, temukan studi.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
50 dibaca
Lizard laut purba berusia 100 juta tahun saling membunuh dan memakan satu sama lain, temukan studi.
Gigitan harapan: Vaksin malaria yang disampaikan oleh nyamuk yang diedit gen berhasil membunuh infeksi hingga 89%InterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
117 dibaca
Gigitan harapan: Vaksin malaria yang disampaikan oleh nyamuk yang diedit gen berhasil membunuh infeksi hingga 89%