Courtesy of TechCrunch
Perplexity, sebuah startup yang mengembangkan produk pencarian berbasis AI, sedang menghadapi gugatan di pengadilan federal karena diduga melanggar hak merek dagang perusahaan lain yang bernama Perplexity Solved Solutions. Perplexity Solved Solutions, yang berbasis di Texas, mengklaim bahwa Perplexity menggunakan merek "Perplexity" untuk mempromosikan mesin pencari AI-nya, yang dapat membingungkan konsumen. Mereka juga menyebutkan bahwa produk yang ditawarkan oleh kedua perusahaan sangat mirip, seperti platform komunikasi yang disebut "Perplexity Meet" dan "Perplexity Spaces".
Gugatan ini muncul setelah Perplexity Solved Solutions mendapatkan pendaftaran merek dagang pada November 2022 dan mulai mempromosikan produknya. Mereka meminta agar Perplexity dihentikan dari penggunaan merek tersebut, membayar ganti rugi, dan mentransfer kepemilikan domain yang menggunakan merek Perplexity. Selain itu, Perplexity juga sedang menghadapi gugatan lain terkait pelanggaran konten dari beberapa situs berita.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dituduhkan kepada Perplexity dalam gugatan ini?A
Perplexity dituduh melanggar hak merek dagang Perplexity Solved Solutions dengan menggunakan nama 'Perplexity'.Q
Siapa yang mengajukan gugatan terhadap Perplexity?A
Gugatan diajukan oleh Perplexity Solved Solutions, sebuah perusahaan yang berbasis di Texas.Q
Apa produk yang ditawarkan oleh Perplexity Solved Solutions?A
Perplexity Solved Solutions menawarkan perangkat lunak kolaborasi dan analitik HR, termasuk alat videoconferencing bernama Perplexity Meet.Q
Apa yang diminta oleh Perplexity Solved Solutions dalam gugatan mereka?A
Mereka meminta agar Perplexity dilarang menggunakan merek dagang mereka dan meminta ganti rugi.Q
Apa hubungan antara Perplexity dan Dow Jones?A
Perplexity juga sedang menghadapi gugatan dari Dow Jones terkait pelanggaran konten.