Courtesy of YahooFinance
Harga emas tetap tinggi, mendekati level tertinggi sejak Oktober, karena para pedagang mempertimbangkan dampak ancaman tarif terbaru dari Presiden Donald Trump terhadap China dan Uni Eropa terhadap ekonomi global. Saat ini, emas diperdagangkan sekitar Rp 45.31 juta ($2,755) per ons, hanya Rp 575.58 ribu ($35) di bawah rekor tertingginya. Permintaan untuk emas meningkat karena investor mencari aset yang aman di tengah ketidakpastian kebijakan perdagangan pemerintah baru.
Selain itu, kebijakan domestik Trump, seperti pemotongan pajak dan pembatasan imigrasi, juga menjadi perhatian. Para ekonom memperkirakan bahwa langkah-langkah ini dapat mempengaruhi keuangan negara dan meningkatkan inflasi, yang mungkin membatasi kemampuan Federal Reserve untuk menurunkan suku bunga lebih lanjut. Emas telah mencatatkan serangkaian rekor tahun lalu, didorong oleh ketegangan geopolitik dan pembelian oleh bank sentral.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang mempengaruhi harga emas saat ini?A
Harga emas dipengaruhi oleh ancaman tarif yang dikeluarkan oleh Donald Trump dan ketidakpastian ekonomi global.Q
Siapa yang mengeluarkan ancaman tarif terhadap China dan Uni Eropa?A
Ancaman tarif dikeluarkan oleh Donald Trump, mantan Presiden Amerika Serikat.Q
Apa dampak kebijakan domestik Trump terhadap ekonomi AS?A
Kebijakan domestik Trump, seperti pemotongan pajak dan pengurangan imigrasi, dapat mengurangi keuangan negara dan meningkatkan inflasi.Q
Mengapa investor mencari aset aman seperti emas?A
Investor mencari aset aman seperti emas karena ketidakpastian ekonomi dan hubungan internasional yang tegang.Q
Apa peran Federal Reserve dalam menentukan harga emas?A
Federal Reserve berperan dalam menentukan harga emas melalui kebijakan suku bunga dan pengaturan moneter.