Courtesy of YahooFinance
Harga minyak meningkat menjelang akhir tahun setelah aktivitas pabrik di China, sebagai pengimpor minyak mentah terbesar di dunia, menunjukkan pertumbuhan selama tiga bulan berturut-turut. Harga minyak Brent naik mendekati Rp 1.23 juta ($75) per barel, sementara West Texas Intermediate berada di sekitar Rp 1.18 juta ($72) . Meskipun ada tanda-tanda pemulihan ekonomi di China berkat langkah-langkah stimulus, negara tersebut menghadapi ancaman perang dagang baru dari pemerintahan Trump yang akan datang.
Pasar minyak juga menghadapi masalah kelebihan pasokan pada tahun 2025, yang menyulitkan OPEC dan sekutunya untuk meningkatkan produksi. Beberapa bank memprediksi harga minyak akan terus melemah dalam dua tahun ke depan, tetapi ada kemungkinan ketegangan di Timur Tengah atau Ukraina dapat memberikan dukungan jangka pendek untuk harga minyak. Beberapa analis tetap optimis dan percaya bahwa produsen minyak mungkin akan lebih disiplin dalam produksi mereka, meskipun ada risiko dari peristiwa geopolitik atau cuaca ekstrem.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan harga minyak meningkat menjelang akhir tahun?A
Harga minyak meningkat karena aktivitas pabrik di China, sebagai pengimpor minyak terbesar, menunjukkan tanda-tanda pemulihan.Q
Siapa yang terancam oleh kebijakan tarif yang diusulkan oleh Donald Trump?A
Negara-negara seperti China, Kanada, dan Meksiko terancam oleh kebijakan tarif yang diusulkan oleh Donald Trump.Q
Apa dampak dari oversupply minyak pada pasar?A
Oversupply minyak dapat menyulitkan OPEC dan sekutunya untuk menghidupkan kembali produksi yang terhenti dan dapat menekan harga minyak.Q
Siapa John Driscoll dan apa pandangannya tentang pasar minyak?A
John Driscoll adalah direktur JTD Energy Services Pte yang berpendapat bahwa pasar minyak mungkin tidak seburuk yang diperkirakan dan ada kemungkinan peristiwa tak terduga yang dapat mempengaruhi harga.Q
Apa yang diharapkan oleh investor untuk tahun mendatang terkait harga minyak?A
Investor berharap untuk melihat disiplin dari produsen minyak dan kemungkinan peristiwa geopolitik yang dapat mendukung harga minyak di tahun mendatang.