Courtesy of InterestingEngineering
Ikatan hidrogen yang terbentuk dalam molekul air memberikan banyak sifat unik pada air. Namun, para ilmuwan masih belum sepenuhnya memahami ilmu di balik ikatan ini karena ikatan hidrogen memiliki waktu hidup yang sangat singkat, yaitu hanya satu juta juta detik. Peneliti di Swiss Federal Institute of Technology Lausanne (EPFL) telah mengembangkan metode baru bernama correlated vibrational spectroscopy (CVS) yang memungkinkan mereka untuk mempelajari efek kuantum dari ikatan hidrogen dalam air secara mendalam. Metode ini dapat mengidentifikasi dan memisahkan molekul air yang berinteraksi dan yang tidak berinteraksi dengan menggunakan pulsa laser ultra-cepat.
CVS juga dapat mengukur seberapa banyak muatan yang dibagikan antara atom hidrogen dan oksigen dalam ikatan hidrogen, serta kekuatan ikatan tersebut. Selain itu, CVS tidak hanya berguna untuk mempelajari air, tetapi juga bisa digunakan untuk menganalisis zat kimia lainnya pada skala molekuler. Dengan metode ini, diharapkan ilmuwan dapat mengungkap banyak misteri yang terkait dengan berbagai cairan dan sistem kimia lainnya di masa depan. Penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Science.