Quasar yang terletak 12 miliar tahun cahaya jauhnya menyimpan air sebanyak 140 triliun kali jumlah air di Bumi.
Courtesy of InterestingEngineering

Rangkuman Berita: Quasar yang terletak 12 miliar tahun cahaya jauhnya menyimpan air sebanyak 140 triliun kali jumlah air di Bumi.

InterestingEngineering
Dari InterestingEngineering
26 Desember 2024 pukul 04.30 WIB
91 dibaca
Share
Astronom telah menemukan reservoir air yang sangat besar yang mengorbit sebuah quasar lebih dari 12 miliar tahun cahaya dari Bumi. Penemuan ini memberikan wawasan baru tentang alam semesta awal, karena cahaya dari quasar ini telah melakukan perjalanan melalui ruang angkasa sejak setelah Big Bang. Reservoir air ini diperkirakan memiliki volume sekitar 140 triliun kali lebih banyak daripada lautan Bumi dan terletak dekat dengan lubang hitam supermasif yang beratnya sekitar 20 miliar kali lebih besar dari Matahari kita. Quasar ini, yang bernama APM 08279+5255, memancarkan energi yang setara dengan yang dihasilkan oleh seribu triliun matahari.
Penemuan ini menunjukkan bahwa air sudah ada bahkan di momen-momen awal alam semesta. Para ilmuwan menemukan molekul air di sekitar quasar ini, yang menunjukkan bahwa lingkungan di sekitarnya sangat panas dan padat. Meskipun gas ini lebih jarang dibandingkan atmosfer Bumi, suhunya lebih tinggi dan lebih padat dibandingkan gas antar galaksi biasa. Penemuan ini penting karena menunjukkan bahwa elemen-elemen penting untuk kehidupan sudah tersedia jauh sebelum waktu kita, dan membantu kita memahami bagaimana galaksi terbentuk seiring bertambahnya usia alam semesta.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditemukan astronom terkait quasar APM 08279+5255?
A
Astronom menemukan reservoir air yang sangat besar yang mengorbit quasar APM 08279+5255, lebih dari 12 miliar tahun cahaya dari Bumi.
Q
Mengapa penemuan reservoir air ini penting bagi pemahaman kita tentang alam semesta?
A
Penemuan ini penting karena menunjukkan bahwa air sudah ada di alam semesta sejak awal, memberikan wawasan tentang evolusi galaksi dan kemungkinan adanya elemen kehidupan.
Q
Apa yang terjadi di sekitar lubang hitam yang terletak dekat quasar?
A
Di sekitar lubang hitam, gas dan debu dikonsumsi, menciptakan lingkungan yang sangat panas dan memungkinkan penemuan molekul air.
Q
Bagaimana reservoir air ini dapat mempengaruhi pembentukan bintang?
A
Reservoir air ini dapat berkontribusi pada pembentukan bintang dengan mendinginkan awan gas sehingga dapat runtuh dan membentuk bintang baru.
Q
Siapa yang terlibat dalam penelitian ini dan apa perannya?
A
Matt Bradford adalah ilmuwan NASA yang terlibat dalam penelitian ini, dan ia menekankan pentingnya penemuan reservoir air yang besar di sekitar quasar.

Rangkuman Berita Serupa

Keajaiban kosmik: Air terbentuk hanya 100 juta tahun setelah Big Bang, temukan para ilmuwan.InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
42 dibaca

Keajaiban kosmik: Air terbentuk hanya 100 juta tahun setelah Big Bang, temukan para ilmuwan.

Struktur terbesar yang diketahui di alam semesta ditemukan, 13.000 kali lebih panjang daripada Galaksi Bima Sakti.InterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
52 dibaca

Struktur terbesar yang diketahui di alam semesta ditemukan, 13.000 kali lebih panjang daripada Galaksi Bima Sakti.

Anda terbuat dari karbon yang pernah berkeliaran di halo di luar galaksi kita.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
51 dibaca

Anda terbuat dari karbon yang pernah berkeliaran di halo di luar galaksi kita.

Apakah Anda Melihat Kembali ke Masa Lalu Saat Melihat Bintang?Forbes
Sains
4 bulan lalu
140 dibaca

Apakah Anda Melihat Kembali ke Masa Lalu Saat Melihat Bintang?

Dikonfirmasi: Alam Semesta Mengembang Lebih Cepat Dari Yang Dapat Dijelaskan Oleh Ilmu Pengetahuan — Inilah AlasannyaForbes
Sains
4 bulan lalu
97 dibaca

Dikonfirmasi: Alam Semesta Mengembang Lebih Cepat Dari Yang Dapat Dijelaskan Oleh Ilmu Pengetahuan — Inilah Alasannya

Osean Bumi Mungkin Datang Dari Serangan Komet, Kata Para IlmuwanForbes
Sains
4 bulan lalu
132 dibaca

Osean Bumi Mungkin Datang Dari Serangan Komet, Kata Para Ilmuwan