Courtesy of Reuters
Mitch McConnell, pemimpin minoritas Senat AS, meminta Mahkamah Agung untuk menolak permohonan TikTok dan perusahaan induknya, ByteDance, yang ingin menghentikan undang-undang yang memaksa penjualan aplikasi video pendek tersebut sebelum 19 Januari. Jika tidak, TikTok bisa dilarang di AS karena alasan keamanan nasional. McConnell menyebut argumen TikTok tidak berdasar dan mengatakan bahwa undang-undang tersebut sudah ditetapkan oleh Kongres untuk menghindari ketidakpastian politik.
Sementara itu, beberapa organisasi seperti American Civil Liberties Union dan Electronic Frontier Foundation mendukung TikTok dan meminta agar larangan tersebut dibatalkan, karena akan mengganggu cara orang berkomunikasi dan mengekspresikan diri. TikTok memperkirakan bahwa jika larangan berlangsung sebulan, sepertiga dari 170 juta pengguna di AS akan berhenti menggunakan aplikasi tersebut.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang mendesak Mahkamah Agung AS untuk menolak permohonan TikTok?A
Mitch McConnell mendesak Mahkamah Agung AS untuk menolak permohonan TikTok.Q
Apa yang terjadi jika TikTok tidak menjual aplikasinya sebelum 19 Januari?A
Jika TikTok tidak menjual aplikasinya sebelum 19 Januari, aplikasi tersebut akan menghadapi larangan di AS atas dasar keamanan nasional.Q
Apa alasan Mitch McConnell menilai argumen TikTok tidak berdasar?A
Mitch McConnell menilai argumen TikTok tidak berdasar karena ia melihatnya sebagai taktik litigasi standar di akhir suatu pemerintahan.Q
Apa dampak yang diharapkan dari larangan TikTok menurut ACLU dan organisasi lainnya?A
ACLU dan organisasi lainnya mengharapkan larangan TikTok akan menyebabkan gangguan luar biasa dalam kemampuan orang Amerika untuk berkomunikasi dan mengekspresikan diri.Q
Berapa banyak pengguna TikTok di AS yang diperkirakan akan berhenti menggunakan aplikasi jika larangan diterapkan?A
TikTok memperkirakan sepertiga dari 170 juta pengguna di AS akan berhenti menggunakan aplikasi jika larangan diterapkan selama sebulan.