TikTok mengajukan banding ke Mahkamah Agung AS dalam upaya terakhir untuk menghindari larangan.
Courtesy of Reuters

Rangkuman Berita: TikTok mengajukan banding ke Mahkamah Agung AS dalam upaya terakhir untuk menghindari larangan.

Reuters
Dari Reuters
17 Desember 2024 pukul 05.56 WIB
112 dibaca
Share
TikTok, aplikasi video pendek yang dimiliki oleh perusahaan China ByteDance, sedang berjuang untuk tetap beroperasi di Amerika Serikat. Pemerintah AS menganggap TikTok sebagai ancaman keamanan nasional karena aksesnya terhadap data pengguna Amerika, seperti lokasi dan pesan pribadi. Sebuah undang-undang yang disahkan oleh Kongres pada bulan April memaksa ByteDance untuk menjual TikTok atau menghadapi larangan pada 19 Januari. TikTok telah mengajukan permohonan kepada Mahkamah Agung untuk menunda pelaksanaan undang-undang ini sambil mengajukan banding terhadap keputusan pengadilan yang mendukung larangan tersebut.
Mantan Presiden Donald Trump, yang sebelumnya berusaha melarang TikTok, kini menyatakan dukungannya untuk aplikasi tersebut dan berjanji akan mempertimbangkan cara untuk menyelamatkannya. TikTok mengklaim bahwa larangan ini akan merugikan banyak pengguna dan mengganggu bisnis mereka. Mereka juga menekankan pentingnya kebebasan berbicara dan meminta pengadilan untuk melindungi hak tersebut. Perselisihan ini terjadi di tengah ketegangan perdagangan yang meningkat antara China dan Amerika Serikat.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diminta TikTok kepada Mahkamah Agung AS?
A
TikTok meminta Mahkamah Agung AS untuk memblokir sementara undang-undang yang memaksa ByteDance untuk melepaskan aplikasi tersebut.
Q
Mengapa TikTok dianggap sebagai ancaman keamanan nasional?
A
TikTok dianggap sebagai ancaman keamanan nasional karena aksesnya terhadap data pengguna Amerika dan kemampuannya untuk memanipulasi konten.
Q
Siapa yang mengajukan permohonan untuk menghentikan larangan TikTok?
A
Baik TikTok maupun pengguna aplikasi di AS mengajukan permohonan untuk menghentikan larangan tersebut.
Q
Apa yang dikatakan Donald Trump tentang TikTok?
A
Donald Trump menyatakan bahwa dia memiliki 'tempat hangat di hatinya' untuk TikTok dan akan mempertimbangkan masalah tersebut.
Q
Apa yang akan terjadi jika TikTok tidak mematuhi undang-undang yang ada?
A
Jika TikTok tidak mematuhi undang-undang, mereka akan menghadapi larangan operasi di AS dan kehilangan banyak pengguna.

Rangkuman Berita Serupa

Mahkamah Agung tampaknya cenderung untuk mendukung larangan TikTok di AS.Reuters
Teknologi
3 bulan lalu
148 dibaca
Mahkamah Agung tampaknya cenderung untuk mendukung larangan TikTok di AS.
Masa depan TikTok kini berada di tangan Mahkamah Agung.YahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
182 dibaca
Masa depan TikTok kini berada di tangan Mahkamah Agung.
Nasib TikTok memecah belah Trump dan sesama Republikan saat tindakan Mahkamah Agung semakin dekat.Reuters
Teknologi
3 bulan lalu
81 dibaca
Nasib TikTok memecah belah Trump dan sesama Republikan saat tindakan Mahkamah Agung semakin dekat.
Mahkamah Agung Akan Mendengarkan Kasus Larangan TikTok Minggu Ini—Berikut yang Perlu DiharapkanForbes
Teknologi
3 bulan lalu
72 dibaca
Mahkamah Agung Akan Mendengarkan Kasus Larangan TikTok Minggu Ini—Berikut yang Perlu Diharapkan
Para pendukung kebebasan berbicara mengatakan kepada Mahkamah Agung bahwa undang-undang TikTok AS mengingatkan pada kediktatoran.Reuters
Teknologi
3 bulan lalu
67 dibaca
Para pendukung kebebasan berbicara mengatakan kepada Mahkamah Agung bahwa undang-undang TikTok AS mengingatkan pada kediktatoran.
Senator mendesak Biden untuk memberikan ByteDance penangguhan 90 hari dari undang-undang yang mengharuskan penjualan.Reuters
Teknologi
4 bulan lalu
103 dibaca
Senator mendesak Biden untuk memberikan ByteDance penangguhan 90 hari dari undang-undang yang mengharuskan penjualan.
TikTok Akan Menghadapi Hari di Pengadilan—SCOTUS Akan Mendengarkan Tantangan LaranganForbes
Teknologi
4 bulan lalu
132 dibaca
TikTok Akan Menghadapi Hari di Pengadilan—SCOTUS Akan Mendengarkan Tantangan Larangan