Courtesy of YahooFinance
Pada hari Selasa, saham-saham di China mengalami lonjakan setelah pemerintah Beijing mengumumkan rencana untuk menurunkan suku bunga dan meningkatkan konsumsi. Hal ini memberikan dukungan bagi komoditas dan dolar Australia, sementara pasar saham global cenderung tidak stabil menjelang laporan inflasi penting dari AS. Indeks saham Asia-Pasifik di luar Jepang naik 0,3%, dengan indeks Hang Seng dan CSI300 mencatat kenaikan yang signifikan. Namun, ada kekhawatiran di kalangan investor mengenai efektivitas langkah-langkah tersebut dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi jangka panjang di China.
Sementara itu, bank sentral Australia diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tetap, dan pasar menunggu laporan harga konsumen dari AS yang akan dirilis pada hari Rabu. Para trader juga mengharapkan penurunan suku bunga di Eropa dan Kanada dalam waktu dekat. Harga minyak dan emas mengalami sedikit kenaikan, sementara nilai bitcoin tetap tinggi. Secara keseluruhan, pasar sedang menunggu keputusan kebijakan yang dapat mempengaruhi arah ekonomi global.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan lonjakan saham di China?A
Lonjakan saham di China disebabkan oleh janji baru dari Beijing mengenai pemotongan suku bunga dan peningkatan konsumsi.Q
Bagaimana kebijakan moneter baru China mempengaruhi pasar global?A
Kebijakan moneter baru China memberikan dukungan pada komoditas dan dolar Australia, sementara pasar global menunjukkan ketidakpastian.Q
Apa yang diharapkan dari laporan inflasi AS yang akan datang?A
Laporan inflasi AS yang akan datang diharapkan menunjukkan angka inti yang stabil, yang dapat mempengaruhi keputusan suku bunga di masa depan.Q
Mengapa saham Nvidia mengalami penurunan?A
Saham Nvidia mengalami penurunan karena dibukanya penyelidikan antimonopoli oleh China.Q
Apa dampak dari kejatuhan Bashar al-Assad terhadap pasar minyak?A
Kejatuhan Bashar al-Assad menyoroti ketidakstabilan di Timur Tengah, yang dapat mempengaruhi harga minyak global.