FOKUS
Teknologi

Persaingan Teknologi AS-China Meningkat, Mempengaruhi Sektor AI, Keamanan Siber, dan EV

Share

Persaingan teknologi antara Amerika Serikat dan China semakin memanas, mempengaruhi berbagai sektor seperti kecerdasan buatan, keamanan siber, dan infrastruktur kendaraan listrik. Kebijakan perdagangan dan regulasi baru menyebabkan tantangan dan peluang bagi perusahaan teknologi kedua negara.

22 April 2025 pukul 05.30 WIB
China Desak Produsen Mobil Tingkatkan Keselamatan Sistem Bantuan Pengemudi
Sebuah organisasi yang mewakili produsen mobil terbesar di China telah mendesak anggotanya untuk meningkatkan keselamatan berkendara dan menghindari melebih-lebihkan kemampuan sistem navigasi otomatis mereka. Hal ini menyusul kecelakaan fatal yang melibatkan kendaraan listrik Xiaomi SU7 bulan lalu. Organisasi tersebut, bersama dengan China Society of Automotive Engineers, mengeluarkan beberapa inisiatif untuk membimbing produsen mobil dalam menstandarkan promosi dan aplikasi sistem bantuan pengemudi. Industri kendaraan listrik di China telah berkembang pesat, dan sistem bantuan pengemudi gabungan (otomasi mengemudi level 2) telah memasuki periode kritis aplikasi skala besar. Inisiatif ini bertujuan untuk membangun ekosistem yang sehat dan mempromosikan aplikasi aman produk bantuan pengemudi. Kementerian Industri dan Teknologi Informasi (MIIT) juga mengadakan pertemuan dengan 60 perusahaan untuk memastikan mereka mematuhi peraturan pengembangan teknologi mengemudi otomatis. MIIT memperingatkan perusahaan untuk tidak melebih-lebihkan peran sistem bantuan pengemudi dan melarang penggunaan istilah seperti 'smart driving' dan 'autonomous driving' dalam promosi sistem mengemudi otomatis yang ada. Di China, sebagian besar sistem mengemudi otomatis yang tersedia diklasifikasikan sebagai level 2 atau L2+, yang mengharuskan pengemudi tetap memegang kemudi setiap saat. Kecelakaan Xiaomi SU7 di Anhui menewaskan tiga orang, dengan sistem bantuan pengemudi aktif pada kecepatan 116 km/jam.