Courtesy of YahooFinance
Pasar Asia diperkirakan akan dibuka dengan positif pada hari Kamis, didorong oleh pernyataan optimis dari Ketua Federal Reserve AS, Jerome Powell, yang menyatakan bahwa ekonomi AS dalam kondisi yang sangat baik. Indeks S&P 500 mencatat rekor tertinggi ke-55 tahun ini, sementara imbal hasil obligasi AS turun ke level terendah dalam sebulan. Penurunan imbal hasil ini, yang terjadi bersamaan dengan melemahnya dolar AS, memberikan harapan bagi pasar Asia dan negara berkembang.
Di Korea Selatan, meskipun situasi politik masih tegang, pasar menunjukkan stabilitas dengan won yang pulih dari penurunan sebelumnya. Namun, futures Kospi menunjukkan kemungkinan penurunan lebih dari 1% saat pembukaan. Sementara itu, pasar saham di China menunjukkan kelemahan, dan dolar Australia tertekan setelah data ekonomi menunjukkan pertumbuhan yang lebih lambat dari yang diperkirakan. Hari ini, beberapa data ekonomi penting dari Korea Selatan, Taiwan, Filipina, dan Singapura akan dirilis, yang bisa mempengaruhi arah pasar lebih lanjut.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi di pasar Asia menjelang pembukaan pada hari Kamis?A
Pasar Asia diperkirakan akan dibuka positif karena ketenangan di pasar Korea Selatan dan dukungan dari Wall Street.Q
Siapa yang memberikan pernyataan positif tentang ekonomi AS?A
Jerome Powell, Ketua Federal Reserve, memberikan pernyataan positif tentang ekonomi AS.Q
Apa yang terjadi pada suku bunga obligasi AS baru-baru ini?A
Suku bunga obligasi AS mengalami penurunan, terutama pada bagian jangka pendek.Q
Bagaimana kondisi ekonomi Korea Selatan saat ini?A
Korea Selatan mengalami ketegangan politik tetapi berhasil menghindari resesi meskipun ada kontraksi di kuartal kedua.Q
Apa yang diharapkan dari data ekonomi yang akan dirilis di Asia pada hari Kamis?A
Data GDP Korea Selatan, inflasi dari Taiwan dan Filipina, serta penjualan ritel dari Singapura dan perdagangan Australia akan dirilis.