Courtesy of Forbes
Kampanye Rusia terhadap Ukraina semakin intensif, dengan serangan malam menggunakan drone kamikaze yang menyerang gedung apartemen dan infrastruktur energi, menyebabkan pemadaman listrik dan kekhawatiran tentang musim dingin yang akan datang. Ukraina juga meningkatkan serangan drone strategisnya, dengan Presiden Zelensky merencanakan untuk memproduksi 30.000 senjata serangan mendalam pada tahun depan. Meskipun Rusia mengklaim telah menembak jatuh banyak drone Ukraina, laporan dari Ukraina menunjukkan bahwa mereka juga berhasil mencegat banyak serangan. Kedua belah pihak menggunakan berbagai jenis drone, dan meskipun Rusia tampaknya meningkatkan produksinya, Ukraina juga berusaha untuk meningkatkan jumlah dan efektivitas drone mereka.
Ukraina telah mengembangkan berbagai jenis drone serangan jarak jauh, termasuk model yang didukung oleh negara asing. Baru-baru ini, Ukraina memperkenalkan drone baru yang mirip dengan drone Shahed milik Rusia. Meskipun ada tantangan dalam memproduksi drone dalam jumlah besar, jika Ukraina dapat mengatasi masalah ini, mereka berpotensi memberikan dampak besar pada pertahanan Rusia. Kedua negara tampaknya berkomitmen pada jenis perang baru ini, di mana drone menjadi senjata utama untuk menyerang infrastruktur militer dan sipil.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan serangan drone Rusia terhadap Ukraina?A
Serangan drone Rusia meningkat dengan serangan malam yang melibatkan ratusan drone terhadap infrastruktur Ukraina.Q
Siapa yang mengumumkan rencana produksi 30.000 senjata serangan?A
Presiden Zelensky mengumumkan rencana untuk memproduksi 30.000 senjata serangan pada tahun depan.Q
Apa itu drone Palyanytsya?A
Palyanytsya adalah drone-misil baru yang mampu menyerang target hingga 400 mil dan telah memasuki produksi massal.Q
Bagaimana Ukraina merespons serangan drone Rusia?A
Ukraina telah meningkatkan serangan drone strategis dan melaporkan jumlah drone yang berhasil ditembak jatuh.Q
Apa tantangan yang dihadapi Ukraina dalam memproduksi drone?A
Ukraina menghadapi tantangan dalam memproduksi drone dalam jumlah besar karena masalah pengadaan dan birokrasi.