Courtesy of YahooFinance
Harga minyak naik menjelang pertemuan OPEC+ yang akan membahas pasokan minyak, didorong oleh harapan bahwa China akan menyetujui lebih banyak stimulus ekonomi pada pertemuan kepemimpinan besar minggu depan. Harga minyak mentah Brent diperdagangkan di atas Rp 1.18 juta ($72) per barel, sementara OPEC+ sedang berusaha mencapai kesepakatan untuk menunda peningkatan produksi minyak selama tiga bulan lagi. Para analis memperkirakan bahwa kemungkinan pemotongan produksi OPEC akan berlanjut hingga kuartal pertama tahun depan.
Di Eropa, suhu yang lebih dingin dari biasanya di awal musim dingin juga meningkatkan permintaan untuk diesel, termasuk minyak pemanas yang masih banyak digunakan di wilayah tersebut. Hal ini menyebabkan spekulan mengurangi posisi jual untuk produk olahan ini selama empat minggu berturut-turut, yang merupakan periode terpanjang sejak Februari.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang mempengaruhi kenaikan harga minyak saat ini?A
Kenaikan harga minyak dipengaruhi oleh harapan bahwa China akan menyetujui lebih banyak stimulus ekonomi.Q
Apa yang direncanakan oleh pemimpin China dalam pertemuan mendatang?A
Pemimpin China merencanakan untuk memetakan target ekonomi dan stimulus untuk tahun 2025.Q
Apa yang sedang dibahas oleh OPEC+ dalam pertemuan mereka?A
OPEC+ sedang membahas kemungkinan untuk menunda pemulihan produksi minyak selama tiga bulan lagi.Q
Mengapa ada peningkatan minat pada produk diesel di Eropa?A
Ada peningkatan minat pada produk diesel di Eropa karena suhu yang lebih dingin dari biasanya di awal musim dingin belahan bumi utara.Q
Siapa John Evans dan apa perannya dalam analisis pasar minyak?A
John Evans adalah analis di PVM yang memberikan wawasan tentang pasar minyak dan perkembangan harga.