Courtesy of YahooFinance
Presiden Brasil, Luiz Inacio Lula da Silva, baru saja mencalonkan tiga anggota baru untuk dewan bank sentral Brasil. Mereka adalah Nilton David sebagai direktur kebijakan moneter, Gilneu Vivan sebagai direktur regulasi, dan Izabela Correa sebagai direktur hubungan institusional. Penunjukan ini terjadi di tengah tekanan dari investor yang meminta bank sentral untuk menaikkan suku bunga secara agresif guna mengendalikan inflasi yang tinggi. Inflasi di Brasil diperkirakan akan tetap di atas target 3% hingga tahun 2027, disebabkan oleh permintaan yang kuat, tingkat pengangguran yang rendah, dan dampak dari kekeringan yang parah.
Bank sentral Brasil kini menjadi sorotan karena kritik dari Lula terhadap mantan kepala bank, Roberto Campos Neto, yang dianggapnya telah merugikan ekonomi dengan suku bunga yang tinggi. Investor mulai khawatir dengan tingkat pengeluaran publik dan utang negara, sehingga banyak yang menjual aset Brasil. Saat ini, ada harapan bahwa bank sentral akan menaikkan suku bunga sebesar satu persen pada keputusan mendatang, dengan suku bunga akhir diperkirakan mendekati 15% tahun depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang baru saja diangkat oleh Presiden Brasil?A
Presiden Brasil baru saja mengangkat Nilton David, Gilneu Vivan, dan Izabela Correa.Q
Apa yang menjadi tekanan utama bagi bank sentral Brasil saat ini?A
Bank sentral Brasil menghadapi tekanan untuk menaikkan suku bunga lebih tinggi.Q
Mengapa inflasi di Brasil diperkirakan akan tetap tinggi?A
Inflasi diperkirakan tinggi karena permintaan yang kuat, pengangguran yang rendah, dan dampak dari kekeringan.Q
Apa yang dikatakan Lula tentang suku bunga saat ini?A
Lula menyatakan bahwa tidak ada 'penjelasan' untuk tingkat suku bunga saat ini.Q
Siapa yang menjadi Gubernur bank sentral Brasil yang baru?A
Gubernur bank sentral Brasil yang baru adalah Gabriel Galipolo.