India Mulai Gunakan Biometrik Gantikan Kode PIN di Transaksi Digital
Courtesy of CNBCIndonesia

India Mulai Gunakan Biometrik Gantikan Kode PIN di Transaksi Digital

Memperkenalkan sistem autentikasi biometrik untuk transaksi digital guna menggantikan kode PIN agar proses transaksi menjadi lebih cepat, aman, dan praktis bagi masyarakat India.

23 Okt 2025, 07.15 WIB
128 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • India mulai mengadopsi sistem autentikasi biometrik untuk transaksi digital yang akan menggantikan penggunaan kode PIN.
  • Sistem Aadhar berfungsi sebagai basis data untuk autentikasi biometrik, memberikan keamanan dalam transaksi.
  • Peluncuran sistem baru ini diharapkan dapat mempermudah masyarakat dalam melakukan transaksi sehari-hari.
Jakarta, India - India akan menggantikan sistem autentikasi berbasis kode PIN untuk transaksi digital melalui Unified Payments Interface (UPI) dengan sistem autentikasi biometrik mulai Oktober 2025. Perubahan ini bertujuan membuat transaksi lebih aman dan praktis bagi masyarakat.
Melalui autentikasi biometrik, pengguna hanya perlu melakukan pemindaian wajah atau sidik jari tanpa harus memasukkan kode PIN saat bertransaksi digital di India, menggunakan data biometrik yang telah tersimpan di sistem Aadhar.
Aadhar adalah sistem kartu identitas digital nasional yang menyediakan data biometrik unik setiap warga India, seperti sidik jari dan pemindaian mata, dengan tujuan mengurangi penipuan dan penyalahgunaan data.
National Payment Corporation of India mengelola UPI sebagai jaringan pembayaran domestik utama yang banyak dipakai untuk transaksi sehari-hari, dan peluncuran fitur biometrik dilakukan setelah mendapat izin dari Bank Sentral India.
Dengan penggunaan teknologi biometrik, proses transaksi digital di India diperkirakan menjadi lebih cepat, mudah, dan aman sehingga meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan pembayaran digital.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251023063705-37-678450/pin-bank-mulai-ditinggal-penggantinya-tak-perlu-ingat-nomor

Analisis Ahli

Dr. Anil Gupta (Ahli Keamanan Siber)
"Implementasi autentikasi biometrik pada skala nasional menunjukkan kemajuan signifikan, tetapi tantangan utama tetap di perlindungan data pribadi dan pengembangan sistem fallback jika biometrik gagal."
Prof. Meera Shah (Pakar Teknologi Finansial)
"UPI yang sebelumnya sangat sukses akan semakin efisien dan aman dengan autentikasi biometrik, meningkatkan inklusi keuangan khususnya bagi masyarakat yang kesulitan mengingat PIN."

Analisis Kami

"Peralihan ke autentikasi biometrik adalah langkah tepat yang menggabungkan keunggulan teknologi dengan kebutuhan keamanan transaksi digital yang semakin kompleks. Namun, perhatian khusus harus diberikan pada perlindungan data biometrik agar tidak disalahgunakan dan menjaga kepercayaan publik terhadap sistem tersebut."

Prediksi Kami

Penggunaan autentikasi biometrik akan meningkatkan keamanan dan kenyamanan transaksi digital di India serta berpotensi mendorong adopsi teknologi serupa di negara lain, mengurangi risiko penipuan dan penyalahgunaan data.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang ditawarkan oleh sistem autentikasi biometrik di India?
A
Sistem autentikasi biometrik di India menawarkan kemudahan dalam melakukan transaksi digital tanpa perlu memasukkan kode PIN, cukup dengan pemindaian wajah atau sidik jari.
Q
Kapan sistem autentikasi biometrik mulai berlaku?
A
Sistem autentikasi biometrik mulai berlaku pada 8 Oktober 2025.
Q
Apa itu UPI dan bagaimana hubungannya dengan transaksi digital?
A
UPI adalah jaringan pembayaran domestik utama di India yang digunakan untuk transaksi digital sehari-hari dan memungkinkan metode autentikasi biometrik.
Q
Apa tujuan dari sistem Aadhar di India?
A
Tujuan dari sistem Aadhar adalah untuk mengurangi peredaran dokumen palsu dan meningkatkan keamanan dengan memberikan setiap warga negara kode unik.
Q
Siapa yang mengelola UPI di India?
A
UPI di India dikelola oleh National Payment Corporation of India (NPCI), yang merupakan perusahaan milik negara.