Courtesy of SCMP

China Dukung Wingtech Lawan Tekanan Belanda Soal Keamanan Teknologi

Menyampaikan dukungan China terhadap Wingtech yang menghadapi tekanan hukum dan regulasi dari Belanda terkait keamanan nasional, sekaligus mengkritik tindakan yang dianggap diskriminatif terhadap perusahaan teknologi China di luar negeri.

14 Okt 2025, 13.40 WIB

182 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Dukungan dari CSIA menunjukkan solidaritas industri semikonduktor Tiongkok dalam menghadapi tantangan internasional.
Tindakan pemerintah Belanda terhadap Nexperia mencerminkan kekhawatiran internasional terkait keamanan nasional.
Sengketa ini menyoroti ketegangan antara perusahaan-perusahaan Tiongkok dan kebijakan luar negeri negara-negara Barat.

Belanda, Belanda - Wingtech, perusahaan komponen elektronik asal China yang kini masuk dalam Daftar Entitas AS, menghadapi kontrol ketat dari pemerintah Belanda atas anak perusahaannya di Eropa, Nexperia. Hal ini terjadi karena alasan keamanan nasional yang dinilai kontroversial.

China Semiconductor Industry Association (CSIA), sebagai organisasi yang menaungi industri semikonduktor China, menyatakan dukungannya secara tegas kepada Wingtech. Mereka mengecam penggunaan konsep keamanan nasional sebagai alasan yang diskriminatif terhadap investasi dan operasi perusahaan China di luar negeri.

Media resmi China, Global Times, juga mengkritik keras keputusan Belanda, menilai ini sebagai upaya politis yang berlebihan dan melampaui regulasi komersial normal. Media tersebut menyebut intervensi ini sebagai tindakan yang salah dan merugikan hubungan ekonomi internasional.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Lin Jian, menegaskan bahwa China menolak konsep keamanan nasional yang diperluas secara berlebihan dan menegaskan tekad negara tersebut untuk membela hak dan kepentingan perusahaan-perusahaan nasionalnya.

Kasus tersebut menjadi contoh bagaimana ketegangan geopolitik berdampak secara langsung pada perusahaan teknologi, khususnya di sektor semikonduktor, dan memperlihatkan tantangan yang dihadapi perusahaan China dalam ekspansi global mereka.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/tech/tech-war/article/3328918/china-vows-support-wingtech-dutch-national-security-battle-over-nexperia?module=top_story&pgtype=section

Analisis Ahli

Kash Basu

"Tindakan ini mencerminkan kecemasan Barat terhadap dominasi teknologi China, namun langkah-langkah seperti ini juga berisiko memecah pasar global dan menghambat inovasi."

Brahma Chellaney

"Penggunaan alasan keamanan nasional untuk membatasi investasi menunjukkan perang teknologi yang semakin intens antara China dan negara-negara Barat."

Analisis Kami

"Situasi ini menunjukkan eskalasi konflik teknologi yang lebih bersifat politik daripada ekonomi. Pendekatan restriktif yang diambil negara-negara Barat dapat memicu respon proteksionis yang lebih kuat dari China, memperdalam ketegangan dan menghambat kerja sama internasional di sektor teknologi."

Prediksi Kami

Ketegangan antara perusahaan teknologi China dan pemerintah negara Barat seperti Belanda dan AS kemungkinan akan meningkat, mengakibatkan pengawasan lebih ketat dan pembatasan investasi asing di sektor teknologi dan semikonduktor.

Pertanyaan Terkait

Apa yang terjadi pada Wingtech di Belanda?

Wingtech sedang berjuang melawan otoritas Belanda terkait dengan pengelolaan anak perusahaannya, Nexperia, yang berada di bawah manajemen eksternal.

Apa alasan pemerintah Belanda mengambil tindakan terhadap Nexperia?

Pemerintah Belanda mengambil tindakan terhadap Nexperia dengan alasan keamanan nasional.

Apa dukungan yang diberikan oleh CSIA kepada Wingtech?

CSIA memberikan dukungan kepada Wingtech dan menentang pembatasan yang dianggap diskriminatif terhadap perusahaan Tiongkok.

Bagaimana Tiongkok menanggapi tindakan Belanda terhadap Nexperia?

Tiongkok menanggapi tindakan Belanda dengan menekankan bahwa mereka menolak penyalahgunaan konsep keamanan nasional dan berkomitmen untuk melindungi hak-hak mereka.

Apa yang diungkapkan oleh Lin Jian mengenai keamanan nasional?

Lin Jian mengungkapkan bahwa Tiongkok menentang pelanggaran konsep keamanan nasional yang berlebihan dan bertekad untuk melindungi hak dan kepentingan yang sah.