Courtesy of TechCrunch
Rangkuman Berita: Teknologi pusat data sedang berkembang pesat, tetapi adopsinya tidak akan mudah bagi startup.
Share
Industri pusat data sedang berkembang pesat untuk mendukung pertumbuhan kecerdasan buatan (AI). Meskipun pusat data sangat penting untuk infrastruktur AI, mereka mahal untuk dibangun dan mengonsumsi banyak energi. Saat ini, pusat data menyerap sekitar 4% dari total daya di AS, dan diperkirakan akan meningkat menjadi 9% pada tahun 2030. Banyak startup berusaha membuat pusat data lebih efisien dan ramah lingkungan, dengan beberapa fokus pada teknologi pendinginan dan manajemen energi yang lebih baik.
Namun, tantangan besar dihadapi oleh startup ini, karena pusat data adalah investasi yang sangat mahal dan sulit untuk mendapatkan mitra yang bersedia mencoba teknologi baru. Meskipun ada skeptisisme dari beberapa investor, banyak startup mulai mendapatkan perhatian karena regulasi yang semakin ketat terkait emisi dan konsumsi energi. Dengan meningkatnya permintaan untuk solusi yang lebih baik, industri pusat data diharapkan akan terus berkembang, dan startup yang inovatif mungkin memiliki peluang untuk sukses di masa depan.
Rangkuman Berita Serupa
Sains
1 bulan lalu
107 dibaca
AI mendorong "pragmatisme" energi baru, kata para pelaku industri.
Teknologi
2 bulan lalu
76 dibaca
Pusat data vs. jaringan: bisakah inovasi mengikuti?
Bisnis
2 bulan lalu
98 dibaca
Operator pusat data DataBank mendapatkan investasi ekuitas sebesar Rp 4.11 triliun ($250 juta) .
Sains
2 bulan lalu
127 dibaca
Model AI DeepSeek Baru Saja Mengguncang Pasar Energi AS yang Sangat Panas
Bisnis
2 bulan lalu
47 dibaca
Bagaimana AI efisien DeepSeek dapat menghambat kebangkitan nuklir
Teknologi
3 bulan lalu
51 dibaca
Dalam Menilai Kebutuhan Daya AI Masa Depan, Penting untuk Mengawasi Zombie
Bisnis
4 bulan lalu
131 dibaca
Lima Tren yang Akan Mendefinisikan Industri Pusat Data pada Tahun 2025