Courtesy of InterestingEngineering
Dalam episode terbaru Lexicon, kami berbincang dengan Blake Scholl, pendiri dan CEO Boom Supersonic, serta Nick Sheryka, Insinyur Uji Penerbangan XB-1 di Boom. Mereka membahas perjalanan Boom dalam mengembangkan pesawat supersonik komersial pertama sejak Concorde, yaitu Overture. Blake menjelaskan bahwa meskipun Concorde adalah pencapaian teknis yang luar biasa, tiketnya sangat mahal dan tidak terjangkau bagi banyak orang. Namun, dengan kemajuan teknologi dan peningkatan permintaan perjalanan internasional, Boom berusaha menciptakan pesawat supersonik yang lebih efisien dan terjangkau.
Pesawat uji XB-1, yang dijuluki "Baby Boom," berfungsi sebagai langkah awal menuju Overture. Dengan menggunakan teknologi yang sudah terbukti, Boom berfokus pada desain yang aman dan nyaman untuk penumpang. Overture dirancang untuk 64 penumpang dengan tujuan memberikan pengalaman perjalanan yang cepat dan nyaman. Selain itu, Boom juga memperhatikan dampak lingkungan dengan merancang mesin yang lebih tenang dan kompatibel dengan bahan bakar penerbangan berkelanjutan. Dengan semua inovasi ini, Boom berharap dapat mengubah cara orang bepergian dan menjadikan perjalanan supersonik lebih terjangkau bagi banyak orang di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa yang diwawancarai dalam episode Lexicon terbaru?A
Blake Scholl, pendiri dan CEO Boom Supersonic, serta Nick Sheryka, Kepala Insinyur Uji Terbang XB-1 di Boom.Q
Apa tujuan dari pengembangan pesawat Overture oleh Boom Supersonic?A
Tujuan dari pengembangan pesawat Overture adalah untuk menciptakan pesawat supersonik yang nyaman dan terjangkau bagi penumpang.Q
Apa tantangan utama yang dihadapi dalam desain pesawat supersonik?A
Tantangan utama dalam desain pesawat supersonik adalah kinerja pada kecepatan rendah, yang sulit dicapai dengan desain sayap yang sempit.Q
Bagaimana Boom Supersonic berencana mengatasi masalah kebisingan dan keberlanjutan?A
Boom Supersonic berencana mengatasi masalah kebisingan dengan menggunakan mesin turbofan yang dirancang khusus untuk operasi yang tenang dan kompatibel dengan bahan bakar penerbangan berkelanjutan.Q
Apa visi Blake Scholl untuk masa depan perjalanan udara supersonik?A
Blake Scholl membayangkan masa depan di mana perjalanan supersonik menjadi rutin dan dapat diakses oleh lebih banyak orang, menciptakan koneksi manusia yang lebih dalam.