Courtesy of InterestingEngineering
Sebuah perusahaan rintisan asal China, Lingkong Tianxing Technology, sedang mengembangkan drone supersonik yang dapat mencapai kecepatan empat kali lipat dari kecepatan suara. Drone ini, yang dinamakan Cuantianhou atau "Batu Monyet Terbang," diperkenalkan di Chengdu, China. Proyek ini merupakan langkah penting dalam mengadaptasi teknologi hipersonik militer untuk penggunaan komersial. Cuantianhou direncanakan untuk melakukan penerbangan uji pertamanya tahun depan, dan perusahaan ini juga memiliki rencana untuk menciptakan pesawat penumpang supersonik di masa depan.
Perusahaan ini telah melakukan kemajuan signifikan dalam teknologi supersonik, termasuk pengujian pesawat komersial yang hampir dua kali lipat kecepatan Concorde. Cuantianhou dirancang untuk mencapai kecepatan Mach 4.2 dan memiliki efisiensi bahan bakar yang baik. Selain itu, Lingkong Tianxing juga memperkenalkan mesin detonaasi generasi baru yang lebih ringan dan lebih kuat. Dengan berbagai inovasi dan pengujian yang telah dilakukan, pengembangan penerbangan penumpang supersonik semakin mendekati kenyataan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan utama Lingkong Tianxing Technology?A
Tujuan utama Lingkong Tianxing Technology adalah mengembangkan teknologi pesawat supersonik untuk penggunaan komersial.Q
Apa nama UAV yang diluncurkan oleh Lingkong Tianxing?A
UAV yang diluncurkan oleh Lingkong Tianxing disebut Cuantianhou atau 'Soaring Stone Monkey'.Q
Kapan uji coba penerbangan pertama Cuantianhou dijadwalkan?A
Uji coba penerbangan pertama Cuantianhou dijadwalkan untuk tahun depan.Q
Apa keunggulan mesin Jindou-400S dibandingkan pendahulunya?A
Keunggulan mesin Jindou-400S adalah peningkatan daya dorong dan efisiensi, dengan bobot yang lebih ringan.Q
Di mana lokasi peluncuran UAV Cuantianhou?A
Lokasi peluncuran UAV Cuantianhou berada di Chengdu, provinsi Sichuan, China.