Goldman, Morgan Stanley, dan BofA Meminta Pembeli Risiko Bank untuk Mengungkapkan Leverage
Courtesy of YahooFinance

Rangkuman Berita: Goldman, Morgan Stanley, dan BofA Meminta Pembeli Risiko Bank untuk Mengungkapkan Leverage

YahooFinance
Dari YahooFinance
22 November 2024 pukul 16.09 WIB
120 dibaca
Share
Bank-bank besar di AS, seperti Goldman Sachs, Morgan Stanley, dan Bank of America, sedang meminta investor untuk mengungkapkan apakah mereka berencana menggunakan utang tambahan untuk berinvestasi dalam transaksi risiko signifikan. Hal ini dilakukan karena regulator mulai mengawasi potensi ancaman terhadap stabilitas keuangan yang ditimbulkan oleh penggunaan utang oleh perusahaan investasi. Transaksi ini, yang dikenal sebagai SRT (Significant Risk Transfers), membantu bank menjual risiko yang terkait dengan portofolio pinjaman mereka. Namun, penggunaan utang ini dapat memindahkan risiko ke bagian lain dari sistem keuangan, yang menjadi perhatian bagi regulator.
Regulator di AS dan Eropa, termasuk Federal Reserve dan European Central Bank, semakin fokus pada penggunaan utang dalam transaksi SRT. Mereka khawatir bahwa penggunaan utang dapat menciptakan "lingkaran umpan balik negatif" selama masa stres keuangan, di mana risiko tetap ada dalam sistem perbankan tanpa dukungan modal yang memadai. Bank-bank kini lebih sering menanyakan kepada pembeli SRT tentang penggunaan utang dan sumber penyedia utang tersebut, sebagai langkah untuk mengurangi risiko dan meningkatkan transparansi dalam transaksi keuangan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diminta oleh bank-bank AS kepada investor terkait penggunaan utang?
A
Bank-bank AS meminta investor untuk mengungkapkan apakah mereka berencana menggunakan utang tambahan untuk berinvestasi dalam transfer risiko yang signifikan.
Q
Mengapa regulator khawatir tentang penggunaan leverage dalam transaksi SRT?
A
Regulator khawatir bahwa penggunaan leverage dapat menyembunyikan risiko perbankan yang sebenarnya dalam serangkaian transaksi.
Q
Apa itu SRT dan bagaimana cara kerjanya?
A
SRT atau Significant Risk Transfer adalah jenis transaksi yang membantu bank menjual risiko yang terkait dengan portofolio pinjaman mereka.
Q
Siapa yang mengawasi penggunaan leverage dalam transaksi SRT di Eropa?
A
European Central Bank (ECB) mengawasi penggunaan leverage dalam transaksi SRT yang dijual oleh bank-bank di wilayah tersebut.
Q
Apa dampak dari penggunaan leverage terhadap risiko dalam sistem perbankan?
A
Penggunaan leverage dapat menciptakan 'lingkaran umpan balik negatif' yang dapat meningkatkan risiko dalam sistem perbankan tanpa adanya perlindungan modal yang memadai.

Rangkuman Berita Serupa

Jepang Akan Menindak Pasar yang Berkembang untuk Pinjaman yang Didukung JGBYahooFinance
Finansial
1 bulan lalu
115 dibaca
Jepang Akan Menindak Pasar yang Berkembang untuk Pinjaman yang Didukung JGB
Bank-bank Eropa Serbu Pasar Dolar untuk Utang AT1: Mingguan KreditYahooFinance
Finansial
2 bulan lalu
113 dibaca
Bank-bank Eropa Serbu Pasar Dolar untuk Utang AT1: Mingguan Kredit
Guru Obligasi Sampah Melihat Peningkatan Kesulitan di Depan Saat Bank Memperketat Pemberian PinjamanYahooFinance
Bisnis
2 bulan lalu
57 dibaca
Guru Obligasi Sampah Melihat Peningkatan Kesulitan di Depan Saat Bank Memperketat Pemberian Pinjaman
Bank-bank Regional Menghadapi Masalah Akibat Meningkatnya Hasil TreasuryYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
73 dibaca
Bank-bank Regional Menghadapi Masalah Akibat Meningkatnya Hasil Treasury
Bank-bank yang Menawarkan Kesepakatan SRT Menemukan ESG Sebagai Jalur Cepat Menuju InvestorYahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
128 dibaca
Bank-bank yang Menawarkan Kesepakatan SRT Menemukan ESG Sebagai Jalur Cepat Menuju Investor
Krisis properti perkantoran mulai muncul di bank-bank regional.YahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
108 dibaca
Krisis properti perkantoran mulai muncul di bank-bank regional.
ECB Berusaha Mempercepat Persetujuan untuk Kesepakatan SRT seiring dengan Meningkatnya PermintaanYahooFinance
Finansial
4 bulan lalu
70 dibaca
ECB Berusaha Mempercepat Persetujuan untuk Kesepakatan SRT seiring dengan Meningkatnya Permintaan