Courtesy of TechCrunch
Swiggy, sebuah perusahaan pengiriman makanan dan e-commerce cepat di India, berhasil mencatatkan sahamnya di bursa dengan kenaikan 10,67% pada hari debutnya, menjadikannya sebagai IPO terbesar kedua di India tahun ini. Dengan valuasi mencapai Rp 185.83 triliun ($11,3 miliar) , Swiggy kini menjadi pesaing langsung Zomato, yang merupakan pemimpin pasar dalam pengiriman makanan. Meskipun pasar India sedang lesu, Swiggy menunjukkan performa yang baik dan menarik perhatian banyak investor, termasuk karyawan yang berpotensi mendapatkan keuntungan besar.
Meskipun Swiggy memiliki 14 juta pengguna aktif bulanan dan menjadi platform pengiriman makanan terbesar kedua di India, mereka masih tertinggal dari Zomato dalam beberapa metrik penting. Misalnya, nilai pesanan tahunan Swiggy sebesar Rp 54.27 triliun ($3,3 miliar) masih 25% di belakang Zomato. Di sektor e-commerce cepat, layanan Instamart Swiggy juga kalah dari Blinkit milik Zomato. Namun, analis percaya bahwa ada peluang besar di depan, terutama di pasar e-commerce cepat yang diperkirakan akan tumbuh pesat dalam beberapa tahun ke depan.