Courtesy of YahooFinance
Presiden AS Joe Biden menghadiri forum Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di Peru, tetapi situasinya berbeda dari harapan. Kemenangan Donald Trump dalam pemilihan mendatang membuat Biden terlihat kurang berpengaruh, sementara China, di bawah kepemimpinan Xi Jinping, semakin menonjol dengan proyek megaport senilai Rp 21.38 triliun ($1,3 miliar) di Chancay, Peru. Proyek ini menunjukkan pengaruh China yang semakin besar di Amerika Latin, di mana perdagangan antara China dan negara-negara di kawasan ini meningkat pesat dalam dua dekade terakhir.
Biden berusaha untuk memperkuat hubungan dengan negara-negara Amerika Latin, tetapi tantangan muncul karena Trump berjanji untuk mengutamakan kepentingan Amerika dan mengurangi keterlibatan internasional. Sementara itu, China terus memperluas pengaruhnya dengan investasi besar dan diplomasi aktif. Para ahli memperkirakan bahwa persaingan antara AS dan China akan menjadi fokus utama di APEC, dengan Xi Jinping memanfaatkan kesempatan ini untuk menunjukkan kekuatan dan pengaruh China di kawasan tersebut.