Courtesy of YahooFinance
Dalam pertemuan global pertamanya setelah Donald Trump terpilih kembali sebagai Presiden AS, Presiden Tiongkok Xi Jinping melakukan pendekatan diplomatik untuk menghadapi kemungkinan tarif baru dan memanfaatkan ketegangan antara Washington dan sekutunya. Di berbagai pertemuan, termasuk APEC di Peru dan G20 di Brasil, Xi berusaha menunjukkan Tiongkok sebagai pembela perdagangan global yang stabil, berbeda dengan kebijakan "America First" Trump. Tiongkok juga berfokus pada negara-negara berkembang, berusaha memperkuat posisinya di wilayah tersebut dengan investasi besar yang tidak dapat ditandingi oleh AS.
Namun, meskipun ada upaya Tiongkok untuk menjalin hubungan yang lebih baik dengan negara-negara lain, ada kekhawatiran tentang praktik perdagangan yang tidak adil dan ketegangan di kawasan sekitarnya, seperti sengketa di Laut Cina Selatan. Beberapa analis berpendapat bahwa meskipun Tiongkok ingin memperbaiki hubungan dengan negara-negara besar Eropa dan lainnya, mereka tidak akan membuat konsesi besar terkait perdagangan dan hak asasi manusia. Selain itu, ekonomi Tiongkok yang melambat dapat membatasi kemampuannya untuk berinvestasi dalam proyek infrastruktur di negara-negara berkembang.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan Xi Jinping dalam pertemuan global setelah pemilihan Donald Trump?A
Xi Jinping melakukan ofensif diplomatik untuk menghadapi tarif baru yang diharapkan dan memanfaatkan perpecahan antara Washington dan sekutunya.Q
Bagaimana sikap Tiongkok terhadap negara-negara Global South?A
Tiongkok berusaha untuk memperluas pengaruhnya di negara-negara Global South dengan investasi besar dan dukungan diplomatik.Q
Apa yang diharapkan Tiongkok dari hubungan dengan negara-negara Eropa?A
Tiongkok berharap untuk menjalin kerjasama yang lebih baik dengan negara-negara Eropa untuk mengurangi dampak kebijakan proteksionis Trump.Q
Mengapa Xi Jinping berusaha untuk memperkuat posisi Tiongkok di dunia?A
Xi Jinping berusaha untuk menunjukkan Tiongkok sebagai pembela globalisasi dan mitra yang stabil di tengah ketidakpastian kebijakan AS.Q
Apa tantangan yang dihadapi Tiongkok dalam diplomasi internasional?A
Tiongkok menghadapi tantangan dalam membangun kepercayaan dengan negara-negara lain karena tuduhan praktik perdagangan yang tidak adil dan ketegangan regional.