Rangkuman berita: Penundaan Tarif Trump Dorong Kenaikan Saham Apple Hingga 15%

Jakarta, Indonesia - Presiden AS Donald Trump menunda penetapan tarif 'balas dendam' hingga 90 hari ke depan di banyak negara, kecuali China. Hal ini mendorong kenaikan saham raksasa teknologi AS, termasuk Apple yang meroket 15% pada Rabu waktu setempat. Penundaan tarif ini membawa angin segar bagi Apple dan menurunkan kekhawatiran masyarakat terkait harga produk-produk Apple yang bakal melambung tinggi.

Kenaikan saham Apple hingga 15% menambah kapitalisasi pasar perusahaan senilai USRp 6.58 quadriliun ($400 miliar) . Apple kembali menduduki posisi pertama sebagai perusahaan paling bernilai di dunia dengan kapitalisasi pasar USRp 49.12 quadriliun ($2.987 triliun) , sementara Microsoft bergeser ke posisi kedua. Peningkatan saham 15% dalam sehari merupakan rekor baru sebagai hari perdagangan terbaik Apple sejak Januari 1998.

Meskipun penundaan tarif ini memberikan dampak positif jangka pendek, perang dagang China dan AS yang makin sengit bisa tetap berdampak buruk bagi Apple dalam jangka panjang. Apple sudah mulai gencar melakukan diversifikasi lini produksi di luar China, seperti di Vietnam dan India, yang tarifnya juga diturunkan oleh Trump. Namun, kebijakan tarif resiprokal Trump tetap menjadi tantangan bagi Apple dan perusahaan teknologi lainnya.

Pertanyaan Terkait

Apa yang dilakukan Donald Trump terkait tarif pada banyak negara?

Donald Trump menunda penetapan tarif 'balas dendam' hingga 90 hari ke depan di banyak negara, kecuali China.

Mengapa saham Apple naik 15% pada 9 April?

Saham Apple naik 15% karena penundaan tarif yang mengurangi kekhawatiran tentang harga produk yang meningkat.

Apa dampak penundaan tarif bagi Apple?

Penundaan tarif membawa angin segar bagi Apple dan menurunkan kekhawatiran masyarakat terkait harga produk-produk Apple.

Bagaimana perang dagang antara AS dan China mempengaruhi Apple?

Perang dagang antara AS dan China dapat berdampak buruk bagi Apple dalam jangka panjang, terutama karena banyak produk Apple diproduksi di China.

Apa langkah yang diambil Apple untuk diversifikasi lini produksinya?

Apple telah mulai melakukan diversifikasi lini produksinya ke negara lain seperti Vietnam dan India untuk mengurangi ketergantungan pada China.

Rangkuman Berita: Penundaan Tarif Trump Dorong Kenaikan Saham Apple Hingga 15%

Menginformasikan dampak penundaan tarif oleh Trump terhadap saham Apple dan perusahaan teknologi lainnya.

Pertanyaan Terkait

Rangkuman Berita Serupa